Lapor Jokowi, Menpora Diminta Cari Solusi Penghentian Liga 2 dan 3

Lapor Jokowi, Menpora Diminta Cari Solusi Penghentian Liga 2 dan 3

Menpora Zainudin Amali mencarikan jalan keluar terkait penghentian Liga 2 dan 3, perwakilan klub ucapkan terima kasih.-Kemenpora RI-

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Hasil rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada Kamis, 12 Januari 2023. memutuskan Liga 2 dan Liga 3 dihentikan. Itu berdampak pada tidak adanya promosi dan degradasi Liga 1 musim ini. Keputusan tersebut membuat beberapa tim Liga 2 berang. Mereka berupaya agar kompetisi kembali dijalankan.

Langkah yang diambil ialah menemui Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali di kantornya pada Senin (16/1). Audiensi tersebut dihadiri perwakilan klub seperti Persipura Jayapura, Semen Padang, Bekasi City FC, PSMS Medan, Karo United, Persipal, Sulut United, PSIM, Persijap, Persewar, dan Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI).

BACA JUGA:Full Senyum Persebaya vs Persita 5-0: Gol Berkelas Marselino-Risky Ridho, dan Debut Paulo Victor

Amali mengatakan, penghentian Liga 2 dan Liga 3 itu sudah dirinya sampaikan ke Presiden Joko Widodo. ”Saya tidak mungkin mengintervensi keputusan federasi karena itu sudah diputuskan. Saya lapor ke Pak Presiden dan arahannya segera carikan jalan keluar. Maka, rencananya Kamis bertemu PSSI untuk berdiskusi,” ujar Amali, Rabu, 18 Januari 2023.

Amali menambahkan, diskusi itu diperlukan agar bisa mencari solusi terbaik. Setelah mendengar dari pihak Liga 2 dan APPI, Amali juga ingin mendapat penjelasan dari PSSI. Bentuk solusinya bergantung dari hasil pertemuan itu. ”Saya punya keyakinan pasti ada jalan keluar,” lanjutnya.

BACA JUGA:Usai Menang 5-0 atas Persita: Tantangan Persebaya Tak Bertumpu pada Marselino

BACA JUGA:Erick Thohir Izin Presiden Jokowi Daftar Ketum PSSI, Apa Perlu Mundur?


Persipura siap menempuh jalur hukum untuk menuntut PSSI usai Liga 2 dihentikan.-Foto/Instagram.com/persipurapapua1963-

Sementara itu, Manajer Persipura Yan Mandenas mengatakan tidak percaya sebagian besar klub Liga 2 menginginkan kompetisi dihentikan. Dari informasi yang beredar, ada 19 klub yang menyetujui Liga 2 dihentikan. Padahal, klub-klub justru ingin kompetisi digulirkan.

”Itu tidak benar. Tanda tangan sebagian dipalsukan. Karena tanda tangan itu, kemudian ditransfer Rp 15 juta per klub. Yang kami tahu, itu tanda tangan daftar hadir manager meeting. Ada dua lembar, nah itu disispi. Ada lembar siluman yang kami nggak tahu,” tuding Mandenas.

BACA JUGA:Erick Thohir Diantar Kaesang, Raffi Ahmad dan Atta Halilintar Daftar Ketum PSSI

BACA JUGA:Sah! Erick Thohir Daftar Ketua PSSI, Pesaing Berat La Nyalla

Mandenas menyerahkan persoalan itu agar bisa diselesaikan dengan baik oleh Menpora sehingga liga bisa berjalan. ”Kalau sistem terpusat itu 1,5 bulan juga selesai liga ini. Saya pikir mau ganti operator yang penting liga dilanjutkan,” tegas Mandenas.

Hal yang sama disampaikan CEO Semen Padang Win Bernadino. ”Dari pertemuan itu, banyak alternatif sebenarnya. Tapi, faktanya, tidak ada feedback ke kami dulu. Langsung diputuskan. Itu yang membuat kami kecewa,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: