Marselino Ferdinan Pamitan ke Persebaya: Aku Budal, Rek!
Marcelino Ferdinan pamitan ke skuad Persebaya sebelum terbang ke Belgia.-Tangkapan Layar Official Persebaya-
SURABAYA, HARIAN DISWAY - Pagi ini lembar sejarah baru coba diukir Marselino Ferdinan. Wonderkid Persebaya itu terbang ribuan kilometer. Menuju benua impiannya: Eropa. Itu benua yang tertanam kuat di benaknya. Tempat para pesepak bola hebat dunia tinggal. Sekaligus para talenta muda di seluruh penjuru dunia diasah.
Marsel beruntung. Bakat hebat yang dimiliki memberinya kesempatan untuk berunjuk kehebatan di sana. Ya, jalan Marsel di Eropa amat lempeng. Keberangkatannya itu bukan untuk seleksi. Tahap tersebut sudah dilewati. Di Eropa, tepatnya Belgia, sudah ada dua klub yang menunggu. Berburu tanda tangannya. Tinggal Marsel cocok yang mana.
BACA JUGA:Sebelum Marselino Ferdinan, Ini 7 Pemain Indonesia di Liga Belgia
Aksi Marselino Ferdinan ketika membela Persebaya lawan Bhayangkara FC, Senin 23 Januari 2023.--
Karena itu, kunjungan Marsel tersebut relatif singkat. Ia sudah balik lagi ke tanah air pada 1 Februari. Bahkan, sang agen, Dusan Bogdanovic, menjamin paling lambat 2 Februari Marsel sudah bisa ikut latihan.
Bagaimana kesiapan Marsel? Secara teknik, ia cukup percaya diri untuk bisa bersaing di sana. Dua musim kiprahnya di Liga 1 membuat permainannya makin matang. Ditambah tempaan Shin Tae-yong di timnas. Lengkap sudah. Kemampuan Marsel meningkat. Melebihi usianya yang baru memasuki 18 tahun.
Tinggal soal mental. Di Indonesia, karakter kuat yang dimiliki sudah cukup untuk menaklukkan kompetisi. Namun, bagaimana di Belgia? Itulah yang menjadi soal. Di usia semuda itu, ia dituntut untuk mandiri. Menyelesaikan semua tantangan dan persoalan seorang diri. Jauh dari keluarga dan teman.
BACA JUGA:Kemungkinan Marselino Ferdinan ke Klub Beerschot V.A.
BACA JUGA:Hari Ini Marselino Ferdinan Berangkat ke Belgia, Alta Ballah Menyusul ke Mallorca?
Marselino Ferdinan berjibaku dengan pemain Persita Tangerang, 18 Januari 2023. Persebaya menang 5-0 di laga itu.-Persebaya-
Apalagi, Marsel putra bungsu. Anak kesayangan mama. Namun, semua kekhawatiran itu ditepis jauh-jauh. ”Saya suka tantangan. Dan, itu makin memacu saya untuk menaklukkan,” tegasnya, enteng.
Marsel memang cuek dalam urusan begituan. Makin diragukan, justru semangatnya malah meledak-ledak untuk membuktikan di lapangan. Dan, dua musim ini Marsel telah menunjukkan. Bagaimana, kariernya terus melesat. Menyalip usianya yang masih belasan tahun.
”Aku berangkat, Rek. Doakan bisa menaklukkan Eropa,” pungkasnya. (Gunawan Sutanto)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: