Manchester United vs Barcelona: Misi Balas Dendam Setan Merah di Final Liga Champions 2011

Manchester United vs Barcelona: Misi Balas Dendam Setan Merah di Final Liga Champions 2011

Tayangan pertandingan leg pertama MU-Barcelona pekan lalu mencapai 116 juta penonton. -UEFA-

BARCELONA, HARIAN DISWAY - Jumat 24 Februari 2023, Manchester United akan bersua dengan Barcelona sekali lagi. Laga hidup mati di leg kedua 16 besar UEFA Europa League (UEL).

 

Dua tim sama-sama punya peluang lolos yang seimbang. Sebab, pertemuan pertama mereka di babak 16 besar UEFA Europa League (UEL) berakhir imbang 2-2, pada Jumat pekan lalu.

 

Siapapun yang menang nanti, akan lanjut ke perempat final UEL. Kedua skuad pun sedang panas. Mereka masih unbeaten dalam 5 laga terakhir. Jadi, bisa dipastikan, Erik Ten Hag dan Xavi Hernandez akan mengerahkan taktik terbaik mereka pada Jumat, 24 Februari 2023 nanti. 

 

Namun, jika menengok ke belakang, tim dari Catalan itu masih lebih unggul dari pada tim asal Manchester.

 

BACA JUGA:Kylian Mbappe ke Manchester United: Skenario Setan Merah jika Dibeli Qatar Sheikh Jassim

BACA JUGA:Polling Twitter: Fans Manchester United Pilih Qatar Sheikh Jassim Ketimbang Sir Jim Ratcliffe

 


Jadon Sancho Tampil Buruk Kontra Barcelona-@manchesterunited-Instagram

 

Dari tahun 2000, tercatat bahwa mereka sudah bertemu sebanyak 4 kali. Semuanya di kompetisi paling megah di Eropa, yaitu Liga Champions. Mereka bertemu pada Liga Champions edisi 2008, 2009, 2011 dan juga 2019. Dari 4 pertemuan itu, Blaugrana pun sukses meraih kemenangan di 3 edisi. Yaitu pada 2009, 2011, dan 2019. 

 

Pada 2019 sendiri, Barca harus bersua dengan MU pada perempat final Liga Champions. Tim yang saat itu diasuh Ernesto Valverde pun bisa menumbangkan skuad yang bermarkas di Old Trafford itu dengan mudah.

 

Dari 2 leg, Messi dan kawan-kawan berhasil menyapu bersih 2 pertandingan. Mereka berhasil menang 1-0 saat bermain di Manchester dan 3-0 saat bermain di Camp Nou. 

 

BACA JUGA:Kendala Manchester United jadi Klub Sultan Seperti Manchester City: Emir Qatar Sudah Punya PSG

BACA JUGA:Anak Lilian Thuram Diincar Chelsea, Atletico Madrid dan Inter Milan: Maunya Barcelona!

 

Yang paling membanggakan, tentu saja saat FC Barcelona berhasil mengalahkan Manchester United pada tahun 2011.

 

Pada saat itu, Lionel Messi dan kawan-kawan harus berhadapan dengan tim setan merah di final Liga Champion. Seharusnya, itu menjadi laga yang menguntungkan bagi Skuad MU karena mereka bermain di negara asalnya sendiri: Inggris.

 

Tepatnya di stadion Wembley. Namun, kenyataannya tim yang saat itu dilatih Pep Guardiola, berhasil meraih trofi Liga Champion setelah berhasil mengalahkan MU dengan skor 3-1.


Selebrasi pemain Barcelona saat menjuarai Liga Champion 2011 di final melawan MU.-AP Photo-

MOMEN Kemenangan skuad Barcelona saat berhasil mengalahkan MU di Wembley pada tahun 2011

Kekalahan di final Liga Champion itu bukan hanya sekali terjadi. 2 tahun sebelumnya, tepatnya pada edisi UCL 2009, Barca juga sukses mengalahkan tim setan merah. Skornya 2-0.

 

Saat itu, Barcelona memang sedang tampil hebat-hebatnya. Karena, di tahun itulah mereka mencatatkan rekor sebagai tim dari Eropa pertama yang meraih Sextuple (Meraih 6 trofi penting di kancah nasional dan internasional).

 

Karena itulah, MU yang saat itu dilatih oleh Sir Alex Ferguson (SAF), gagal untuk menumbangkan Barcelona. Padahal Sir Alex sendiri pun merupakan salah satu pelatih terbaik yang dimiliki Manchester United. 

 

Satu-satunya saat SAF berhasil mengalahkan El Barca adalah saat mereka bertemu pada UCL edisi 2008.

 

Walaupun begitu, saat itu, tim dari Catalan ini hanya kalah tipis di leg ke-2. Hanya 1-0. Sedangkan untuk di leg pertama sendiri, Barca yang bermain di kandang, hanya mampu meraih hasil seri.


Erik Ten Hag Sebut MU Harusnya Bisa Bantai Barcelona-@manchesterunited-Instagram

 

Jadi, jika dihitung, sejak tahun 2000-an Barca dan MU sendiri sudah bertanding sebanyak 6 kali. Dari 6 pertandingan tersebut, Blaugrana pun sukses menorehkan 4 kemenangan dengan 1 hasil imbang dan 1 kekalahan.

 

Jadi, pertandingan leg ke-2 UEL Jumat nanti akan menjadi ajang pembuktian. MU yang bermain di markas pun akan mendapat keuntungan.

 

Tapi, Lewandowski dan kawan-kawan pun tidak bisa diremehkan. Jadi, akankah FC Barcelona memantapkan dominasinya terhadap MU? Atau mungkin, pada akhirnya, si Setan Merah akan berhasil membalas dendam. Benar-benar pertandingan yang wajib dinanti. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: