Cheng Yu Pilihan Owner Palacio Wedding Chapel Venny Ika Chandra: Ba Miao Zhu Zhang

Cheng Yu Pilihan Owner Palacio Wedding Chapel Venny Ika Chandra: Ba Miao Zhu Zhang

Cheng Yu Venny Ika Chandra--

ADA satu kisah dalam kitab Mengzi (孟子) yang sangat disukai Venny Ika Chandra, owner Palacio Wedding Chapel & Sego Rempah Catering. Cerita ini kemudian dikompres menjadi pepatah yang amat terkenal. "拔苗助长" (bá miáo zhù zhǎng) bunyinya. "Menarik bibit padi untuk membantunya cepat tinggi." Terjemahan harfiahnya begitu. Namun maknanya adalah, "Yang ingin buru-buru sukses, justru akan gagal."

Dituliskan di sana, dahulu kala ada orang yang galau karena bibit padinya tidak segera tumbuh tinggi. Padahal, ia ingin cepat-cepat memanennya. 

Akhirnya, ia datangi sawahnya, lalu ditariknya satu per satu bibit-bibit itu. Pikirnya, dengan begitu, bibit-bibit itu akan cepat meninggi. Seharian ia di sawah melakukan itu. 

Setelah rampung, ia pulang dan dengan bangga memberi tahu anak-istrinya "penemuan jenius"-nya tersebut. "Kita akan cepat panen besar. Bibit-bibit padi kita sudah aku bantu tarik, biar tingginya tak perlu waktu lama," ujarnya, puas. 

Putranya kaget bukan main. Ia lari terbirit-birit menuju sawahnya. Bukannya makin tinggi, semua bibit-bibit padinya telah mati. 

Dari situ kita bisa ambil pelajaran bahwa sukses butuh proses. Tidak bisa simsalabim satu hari jadi.

Makanya, yang suksesnya secepat kilat, ambyarnya pun kemungkinan akan juga secepat kilat. Sering kita saksikan kasus anak-anak muda yang demen mengumbar kesuksesan materialnya, ternyata hanya flexing dan mendapatkannya dari tipu-tipu sana-sini. 

Penyebabnya ya nafsu untuk cepat-cepat sukses itu. 

Tak heran bila Sang Buddha, dalam syair 338 Dhammapada, menyatakan, "Sebatang pohon yang telah ditebang masih akan dapat tumbuh dan bersemi lagi apabila akar-akarnya masih kuat dan tidak dihancurkan. Begitu pula selama akar nafsu keinginan tidak dihancurkan, maka penderitaan akan tumbuh berulang kali" (yathāpi mūle anupaddave daḷhe, Chinnopi rukkho punareva rūhati; evampi taṇhānusaye anūhate, nibbattatī dukkhamidaṃ punappunaṃ). (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: