Berkali-kali Diterpa Isu Tunangan, Taylor Swift dan Joe Alwyn Malah Putus
TAYLOR SWIFT dan Joe Alwyn berkencan di New York, Oktober 2022. Mereka kini putus.-Jackson Lee-Getty Images via Elle-
NEW YORK, Harian Disway – Putusnya Taylor Swift dan Joe Alwyn sangat disayangkan oleh banyak pihak. Selama ini, mereka tampak serasi dan saling melengkapi. Hubungan mereka juga selalu adem ayem. Tak pernah ada gosip miring, apalagi isu selingkuh.
Putusnya hubungan Taylor Swift dan Joe Alwyn bertolak belakang dengan pernyataan mereka beberapa bulan lalu. Bahwa mereka merasa sangat bahagia berada di fase ini. Berpacaran sejak akhir 2016, pasangan tersebut mengaku hubungan mereka sangat kuat. Dan itu dibuktikan dalam lagu-lagu Taylor Swift dalam album Reputation (2017), Lover (2019), hingga Midnights (2022).
Reputation bahkan secara khusus menjadi album yang digunakan Taylor Swift untuk memperkenalkan hubungannya dengan Joe Alwyn. Penyanyi 33 tahun itu juga menulis Call It What You Want untuk menceritakan awal mula perkenalan dia dengan bintang Stars At Noon tersebut.
Dalam Lavender Haze, Taylor Swift bilang bahwa dia terinspirasi oleh romansanya bersama Joe Alwyn yang jauh dari gunjingan publik. London Boy jelas-jelas tentang sang kekasih. Sedangkan di lagu Cornelia Street, dia menulis, ’’I hope I never lose you, hope this never ends.’’ Kuharap aku tak akan pernah kehilanganmu, kuharap ini tak akan pernah berakhir.
Saking manisnya hubungan mereka, pada 2020, tersebar kabar bahwa mereka berencana untuk menginjak jenjang yang lebih serius. ’’Mereka telah membicarakan mengenai masa depan dan pernikahan,’’ ucap seorang sumber kepada Insider pada Maret 2020.
Sejak itu, keduanya sering sekali ditanya apakah rumor tunangan tersebut benar. Tapi, mereka sama-sama tak mau mengonfirmasi.
’’Kalau aku dapat duit setiap kali mendapatkan pertanyaan tentang itu (tunangan, Red), aku sudah kaya raya sekarang,’’ canda Joe Alwyn dalam sebuah kesempatan tahun lalu. ’’Kalaupun benar, aku enggak akan bilang. Kalaupun salah, aku juga tidak akan berkata apa-apa,’’ imbuhnya, lantas tertawa.
Dugaan itu tidak berlebihan. Sebab, selama lockdown pandemi Covid-19, mereka mulai tinggal serumah. Menjalani karantina bersama. Dan menulis banyak lagu bersama. Materi album folklore dan evermore dihasilkan oleh kerja bareng selama karantina mandiri.
Ketika folklore meraih Album of the Year dalam Grammy Awards 2021, Taylor Swift tidak ragu menyebut nama Joe Alwyn dan mengungkapkan perasaan dia. ’’Joe adalah orang pertama yang aku nyanyikan setiap lagu yang aku tulis. Aku menjalani momen terindah selama menulis lagu bersamamu saat karantina,’’ tutur dia. Ah, sayang sekali hubungan itu berakhir… (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: people