Pelanggan PLN Ramai-Ramai Tambah Daya
Salah satu pelanggan PLN yang memanfaatkan Program Terangi Ramadan 2023.-Humas PLN-
SURABAYA, HARIAN DISWAY- Program Terangi Ramadan 2023 yang digagas PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) terus diminati pelanggannya. Hingga 9 April 2023, diskon tambah daya tersebut telah dikmati sebanyak 101.473 pelanggan dari berbagai daerah di tanah air.
Padahal, badan usaha milik negara (BUMN) ini, peluncuran program tersebut belum genap satu bulan. Program ini resmi dilaksanakan perusahaan tersebut pada 28 Maret 2023 lalu. Program itu, diberikan kepada seluruh pelanggan mereka di Indonesia.
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, program ini dibuat untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang membutuhkan tambahan daya listrik. Terutama di bulan suci Ramadan. “PLN memberikan keringanan tambah daya khusus untuk Ramadan ini. Harapannya, tambah daya bisa turut mendorong produktivitas masyarakat,” kata Darmawan, Senin, 10 April 2023.
Petugas PLN saat sedang melakukan penambahan daya di salah satu rumah pelanggan.-Humas PLN-
Dalam Program Terangi Ramadan ini, tambah daya mulai dari 450 Volt Ampere (VA) hingga 5.500 VA, pelanggan hanya dikenakan biaya Rp 202.300. Jika mengacu harga normal, biaya penambahan daya dari 450 VA ke 1.300 VA, yang harus dikeluarkan pelanggan sebesar Rp 796.450.
Sedangkan tambah daya dari 450 VA ke 5.500 VA biaya normalnya Rp 4.893.450. Karena itu, Ia tidak heran jika dalam waktu singkat pelanggan yang berminat tembus 100 ribu. “Peminat tambah daya untuk bulan ini sangat tinggi. Jadi, pelanggan yang butuh tambahan daya hendaknya segera mendaftar,” tutur Darmawan.
Darmawan menambahkan, Program Terangi Ramadan masih akan dibuka hingga 30 April 2023. Seluruh pelanggan PLN bisa mendaftarkan tambah dayanya dengan mudah lewat aplikasi PLN Mobile.
“Saya harap masyarakat dapat memanfaatkan program ini sebaik-baiknya. Silakan mendaftar lewat aplikasi PLN Mobile, pokoknya tambah daya ini dijamin murah dan mudah,” terangnya. (Michael Fredy Yacob)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: