Jamaah Haji Mulai Berangkat Akhir Bulan Ini, Catat Jadwalnya

Jamaah Haji Mulai Berangkat Akhir Bulan Ini, Catat Jadwalnya

Jamaah Haji menaiki pesawat di Bandara Juanda, Surabaya-Boy Slamet/Harian Disway-

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Sebanyak total 537 kloter jamaah haji akan diberangkatkan oleh 2 maskapai penerbangan yakni Garuda Indonesia dan Saudi Arabian Airlines 

Dari jumlah tersebut, Garuda Indonesia kebagian 287 kloter. Sementara Saudi Arabian/Saudia Airlines bakal melayani 250 kloter. 537 kloter tersebut terdiri dari 203.320 jemaah haji dan 2.656 petugas.

Jadwal Keberangkatan

Kepala Sub Direktorat Angkutan Udara Niaga Tidak Berjadwal dan Bukan Niaga  Direktorat Angkutan Udara Kemenhub Abdul Haris mengungkapkan, pemberangkatan jamaah haji akan dibagi dalam dua gelombang.

BACA JUGA:Daftar Bandara Embarkasi Haji 2023, Kertajati Salah Satunya

BACA JUGA:Kemenag Buka Opsi Perpanjang Masa Pelunasan Ibadah Haji, Gara-Gara BSI Eror


Kloter Jamaah Haji-Boy Slamet/Harian Disway-

Gelombang I akan diberangkatkan ke Bandara Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz Madinah mulai tanggal 24 Mei sampai dengan 7 Juni. Kemudian disusul Gelombang II yang akan diterbangkan ke Bandara King Abdul Aziz Jeddah mulai tanggal 8 sampai 21 Juni 2023. 

Sedangkan untuk kepulangan Gelombang I dari Jeddah yakni tanggal 4 sampai dengan 18 Juli 2023. Sementara Gelombang II dari Madinah tanggal 19 Juli sampai dengan 2 Agustus 2023. 

Haris menuturkan bahwa Direktorat Jenderal Perhubungan Udara akan melakukan pengawasan dengan menugaskan para Inspektur dari Direktorat teknis dan Kantor Otoritas Bandar Udara selama masa Kegiatan Angkutan Udara Haji Tahun 1444 H/2023 M pada masa persiapan, pemberangkatan dan pemulangan.

BACA JUGA:Kemenag Kumpulkan Seluruh Prosedur Keberangkatan di Asrama Haji, Calon Jamaah Wajib Tahu

"Para Inspektur akan bertugas melakukan pengawasan pada Angkutan Udara Haji agar semua proses penyelenggaraan berjalan sesuai ketentuan yang berlaku," ujarnya.

Prosedur Pemeriksaan

Sebelum berangkat, akan dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan yang berubah nama menjadi Balai Besar Karantina Kesehatan (BBKS).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: