Pentingnya Mengenali Top Notes, Middle Notes, dan Base Notes Parfum

Pentingnya Mengenali Top Notes, Middle Notes, dan Base Notes Parfum

Ilustrasi penyemprotan parfum-OpenAI-Dall-e

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Pernahkah Anda merasa aroma dari parfum berubah-ubah pada selang waktu tertentu? Tenang, itu adalah proses alami dari sebuah parfum yang beralih dari top notes, middle notes, dan base notes. Apa itu notes pada parfum?

 

Notes dalam parfum merupakan urutan munculnya rangkaian aroma dalam sebuah parfum. Sering kali digambarkan seperti sebuah piramida karena secara umum notes berperan layaknya arsitektur bangunan, yaitu susunan aroma yang membangun karakter dan ciri khas tersendiri dari sebuah parfum.

 

Setiap molekul aroma memiliki durasi evaporasinya masing-masing. Ada yang aromanya bertahan beberapa menit saja, ada yang berjam-jam, ada pula yang berhari-hari, dan bahkan mingguan. Itulah mengapa, para ahli peracik parfum membaginya dalam tiga kategori top, middle, dan base.

 


The fragrance pyramid atau piramida parfum-twitter-@stfragrance

 

Bagaimana cara mengetahui setiap notes pada parfum?

Biasanya kandungan aroma dalam notes parfum sudah tertulis pada kemasan. Untuk langsung merasakan mana aroma top-mid-base notes, mari kenali masing-masing durasi performanya.

 

  • Top notes adalah aroma yang pertama kali dan langsung tercium usai menyemprotkan parfum. Umumnya memiliki karakter segar seperti buah atau bunga. Durasi ketahanan berlangsung 15–30 menit pertama usai penyemprotan karena evaporasi yang begitu cepat.

 

  • Middle notes merupakan aroma yang menjembatani top notes menuju base notes. Biasanya kombinasi sebagian dari top notes dan base notes. Durasi ketahanan sekitar 20–60 menit pertama karena tingkat evaporasi yang sedang.

 

  • Base notes adalah aroma terakhir yang paling lama tercium oleh pengguna. Umumnya memiliki karakter aroma layaknya vanilla, musk, wood, atau lainnya. Durasi ketahanan sekitar 6 jam, bahkan bisa lebih.


Vanilla sebagai salah satu rempah-rempah untuk aroma parfum-OpenAI-Dall-e

Agar lebih mudah dipahami, bayangkan seperti sebuah musik. Top notes adalah bagian intro yang singkat dan sebagai pembuka saja. Middle notes adalah irama-irama di pertengahan lagu. Base notes adalah bass dari lagu yang terus bergema dari awal hingga akhir.

 

Pengguna dapat memeriksa perubahan aroma dari parfum secara berkala untuk mengetahui karakter pada setiap notesnya. Misal, usai menghirup aroma penyemprotan pertama, tunggulah 15–30 menit dan hirup kembali untuk mengetahui middle notes-nya. Setelah sekitar 1 jam usai penyemprotan pertama, Anda sudah dapat menikmati aroma yang terkandung dalam base notes.

 

Itu juga yang menjadi alasan mengapa tidak disarankan langsung membeli parfum usai semprotan pertama dari tester. Rasanya kurang afdal jika pengguna memilih sebuah parfum saat belum merasakan seluruh aroma yang terkandung dalam masing-masing notes.

 

Ada baiknya saat membeli parfum di toko, cobalah tester dan tunggu beberapa saat. Anda bisa sambil berjalan-jalan mengelilingi mall sembari mencermati transisi notes aroma parfum. Jika sudah cocok, bisa langsung bungkus, deh! (Dara Nabila Salsabyla)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: the society of scent