Cara Terbaik Orang Tua Memulai Percakapan dengan Remaja Melalui Film Barbie

Cara Terbaik Orang Tua Memulai Percakapan dengan Remaja Melalui Film Barbie

Salah satu adegan dalam film Barbie live action-Warner Bros-Warner Bros

HARIAN DISWAY - Film Barbie menjadi salah satu Film terlaris bulan ini. Dan Film itu dinilai mengandung banyak pesan moral. Salah satunya, cara memulai percakapan dengan remaja. Sangat cespleng bagi mereka yang jarang berbicara dengan remaja dan ingin mengawali percakapan itu.

Film Barbie diangkat dari animasi untuk anak dengan sumber ide dari boneka buatan Mattel. Suasana di film tersebut dibuat sangat menyenangkan bagi penontonnya.

Di situ banyak pesan moral yang bisa diambil. Misalnya, kesetaraan gender, peran gender, dan penerapan feminisme. "Film Barbie adalah cara sempurna untuk memulai percakapan dengan remaja tentang isu-isu berat dan penting ini," kata Jessica Glass Kendorski, psikolog berlisensi dan profesor di Philadelphia College of Osteopathic Medicine yang dilansir oleh Insider.

Kendorski pun mencoba langsung ke putrinya sendiri. Hasilnya, Kendorski berhasil menjalin ikatan hubungan yang baik dengan putrinya. Kepo caranya bagaimana? Yuk, simak penjelasannya.

Tidak perlu membesarkan bahasan ketika mengajar anak.

Kendroski menjelaskan bahwa remaja cenderung menutup diri ketika diceramahi oleh kedua orang tuanya. Jadi, berikan sistem pengajaran yang mengasyikan. Bisa melalui metode cerita dengan nuansa menyenangkan dan disukai remaja.

Lakukan dengan pikiran terbuka.

Dengan pikiran terbuka, orang tua akan terhubung pemikirannya dengan anaknya. Terutama ketika anak masuk dalam fase remaja. Anda pun juga harus membuka pikiran ketika menonton film Barbie.

BACA JUGA: Barbie Langsung Kalahkan Oppenheimer di Pembukaan Box Office Amerika Utara

Memberikan pertanyaan secara terbuka.

Tanyakan kepada remaja mengenai film Barbie yang sudah ditonton bersama. Karakter film yang disukai, pesan moral, dan tema Barbie.

Membenarkan pemikiran remaja yang salah.

Terkadang remaja salah menafsirkan apa yang mereka lihat dan tonton. Sebagai orang tua, Anda bisa membenarkannya dengan cara yang lembut. Agar remaja dapat belajar.

Menikmati nostalgia di waktu kebersamaan dengan remaja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: