Pembangunan Infrastruktur Dasar IKN Sudah 40 Persen

Pembangunan Infrastruktur Dasar IKN Sudah 40 Persen

PROGRESS IKN: Pembangunan akses jalan menuju ke kawasan inti IKN. PUPR nyatakan pembangunan infrastruktur dasar telah mencapai 40 persen per Agustus 2023-Kementerian PUPR-

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Kementerian PUPR mengumumkan bahwa per 10 Agustus 2023, progress konstruksi infrastruktur dasar ibukota negara (IKN) Nusantara telah mencapai 40,01 persen. 

Seluruh kegiatan pembangunan hingga saat ini dinyatakan masih terjaga dari sisi jadwal pelaksanaan alias on schedule 

Konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 telah dimulai sejak tahun 2021 meliputi beberapa pekerjaan besar seperti seperti pembangunan Jalan Tol Akses IKN tahap 1, Bendungan Sepaku Semoi, serta  pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP

KIPP ini nantinya akan berisi Istana Negara, Kantor Presiden, plaza upacara bendera dan beberapa bangunan lain yang memuat poros kebangsaan. 

BACA JUGA:Beda Solusi Soal Polusi Udara Jakarta, Jokowi Pindah ke IKN, Budi Ajak Pindah ke Motor Listrik

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan IKN bukan sekadar memindahkan kota dan gedung-gedung pusat pemerintahan, tetapi juga merencanakan pusat perkotaan yang modern dengan prinsip Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebagai suatu Future Smart Forest City of Indonesia. 

etua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Danis Hidayat Sumadilaga mengatakan, pihaknya terus mendorong kepada para kontraktor untuk dapat terus berinovasi dalam pemanfaatan teknologi mulai dari perencanaan hingga pembangunan. 

Pembangunan IKN merupakan kesempatan yang baik untuk menata kota sesuai dengan teori, aturan, dan sebagainya karena pembangunan kota betul-betul dimulai dari awal. 

“Pembangunan IKN bukan hanya pembangunan fisik saja, tetapi di situ ada transformasi kehidupan dan transformasi pekerjaan terutama dalam hal pemanfaatan teknologi," kata Danis Jumat, 18 Agustus 2023. 

BACA JUGA:Poros Kebangsaan IKN Tempat Upacara Bendera dan Seremoni, Ditarget Rampung Desember 2023

Sebagai contoh penerapan inovasi teknologi, Danis mengatakan, saat ini seluruh desain perencanaan konstruksi telah memanfaatkan Building Information Modelling (BIM) untuk mempercepat pembangunan konstruksi gedung dan bangunan.

BIM adalah salah satu sistem, manajemen, metode, atau runtutan pengerjaan suatu proyek dengan mensimulasikan seluruh informasi ke dalam model 3 dimensi. 

Hal itu dilakukan dengan pemodelan dinamis dan real time tiga dimensi dengan memanfaatkan sistem berbasis data. Penggunaan BIM dalam pekerjaan konstruksi , proses desain, pengadaan,  dan pelaksanaan konstruksi dapat dengan mudah terhubung.

Danis mengatakan, sejumlah inovasi lainnya juga telah mulai disiapkan untuk mewujudkan IKN sebagai kota modern, seperti pembangunan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) berupa box beton untuk utilitas bawah tanah sekaligus drainase, sehingga tidak ada lagi utilitas kabel di luar yang membahayakan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: