Misi 3 Poin di Sleman: Tantangan Uston Membawa Persebaya ke Lima Besar Liga 1
Uston Nawawi mengatakan bahwa tidak masalah bermain tanpa striker murni. Semua murni karena strategi, Jumat, 18 Agustus 2023.--instagram @officialpersebaya
SURABAYA, HARIAN DISWAY - Uston Nawawi telah menuntaskan tiga kemenangan beruntun atau hat-trick sejak menukangi Persebaya sebagai pelatih care taker.
Ujian pertama setelah bebas dari zona degradasi, dihadapinya dengan positif.
Uston dan anak buahnya sukses menyapu PSM Makassar dengan kemenangan 1-0 di Gelora Bung Tomo. Pada Jumat, 18 Agustus 2023 kemarin.
Selanjutnya, ujian pelatih berusia 45 tahun itu harus berhadapan dengan PSS Sleman. Sabtu, 26 Agustus nanti akan memainkan laga pekan ke-10 bagi Bajol Ijo.
Uston tidak mau terlena. Meski menang tiga beruntun dan mengalahkan PSM. Ia masih ingin sebuah perbaikan kepada timnya.
Uston Nawawi menyampaikan jangan sampai ada anggapan GBT-phobia di pre match press conference, Jumat, 11 Agustus 2023.--
BACA JUGA:Jawaban Uston Nawawi Soal Dominasi Serangan PSM: Yang Penting Hasil Akhir!
BACA JUGA:Kecerdikan Uston di Persebaya Vs PSM: Ze Valente Masuk, Sho Yamamoto Jadi Striker Palsu
"Ya, nanti kami perbaiki lagi." ujar pelatih care taker itu selepas pertandingan lawan PSM.
Meski menang melalui gol tunggal dari Song Ui Yong, pemain Persebaya terlihat jelas cukup kewalahan saat bertanding melawan PSM kemarin.
Entah faktor ambisi dari PSM atau lini belakang Persebaya sendiri. Tendangan dilesatkan Juku Eja -julukan PSM ke gawang Bajol Ijo sebanyak 20 shot, 4 berhasil on target.
Sebaliknya, Persebaya hanya mampu melesatkan 6 tendangan dan 3 diantaranya mampu mengenai kiper.
Meski satu berbuah gol, perbandingan itu tidak berimbang, Persebaya masih kalah dalam hal tendangan maupun penyerangan.
Bajol ijo sering keteteran ketika PSM menyerang lewat kanan, serangan Yance Sayuri kerap kali menembus penjagaan bek Persebaya kemarin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: