Skandal Piala Dunia Perempuan 2023: Pemain dan Pelatih Timnas Spanyol Mundur usai Juara

Skandal Piala Dunia Perempuan 2023: Pemain dan Pelatih Timnas Spanyol Mundur usai Juara

Aksi tak senonoh Rubiales ke Jenni Hermoso usai Spanyol menjadi Juara Dunia sepak bola perempuan.-GettyImages-

HARIAN DISWAY - Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol Luis Rubiales mendapat skorsing dari FIFA. Hukuman itu diterima setelah Rubiales mencium penyerang Jenni Hermoso di bibir setelah kemenangan Timnas Wanita Spanyol dalam Piala Dunia.

Hermoso menegaskan bahwa ciuman setelah pertandingan Minggu lalu tidak melalui persetujuannya.

Maria Dolores Martinez Madrona, delegasi perlindungan protokol kekerasan seksual Spanyol mengatakan bahwa masalah itu sedang diselidiki.

"Protokol kami saat ini diaktifkan dan dalam proses penyelidikan kejadian, oleh karena itu kami menuntut penghormatan maksimal terhadap hak privasi dan martabat semua individu yang terlibat," katanya dalam surat yang diterbitkan oleh Federasi (RFEF).

"Sebagai delegasi perlindungan terhadap kekerasan seksual, tugas saya adalah mematuhi protokol dan menjaga privasi mereka yang terkena dampak insiden ini," lanjutnya.

BACA JUGA:Ini Alasan STY Jadikan Ernando Eksekutor Penalti

BACA JUGA:Para Pemain Timnas yang Bermain Impresif di Semifinal Piala AFF U-23 Thailand vs Indonesia

Ciuman Rubiales pada Hermoso Memicu Gelombang Sosial di Spanyol

Protokol diaktifkan begitu pengaduan diajukan dan berarti bahwa delegasi perlindungan, yang saat ini dijabat oleh wasit perempuan Madrona, akan menyelidiki dan mengirim temuannya ke Komite Penasihat Kekerasan Seksual.


Jenni Hermoso yang meraih Piala Dunia Perempuan mendapat perlakuan tidak senonoh dari Presiden Federasi Spayol Rubiales.-GettyImages-

RFEF juga telah memanggil federasi-federasi regional untuk sebuah pertemuan luar biasa dan mendesak pada  Senin, 28 Agustus 2023 untuk mengevaluasi situasi.

Ketika pengumuman bahwa Rubiales telah di-suspend pada hari Sabtu, FIFA memerintahkannya, RFEF dan pejabat atau pegawai-pegawai federasi untuk tidak mencoba menghubungi Hermoso, yang sebelumnya telah diancam dengan tindakan hukum oleh REFF pada hari itu.

Meskipun kritik yang meluas dan tekanan untuk mengundurkan diri, Rubiales yang berusia 46 tahun bersumpah untuk berjuang sampai akhir saat ia berbicara pada sebuah rapat umum luar biasa yang diadakan oleh RFEF pada hari Jumat, 25 Agustus 2023.

Victor Francos, sekretaris olahraga Spanyol dan kepala Dewan Olahraga Nasional yang dikelola negara, kemudian mengatakan bahwa pemerintah telah memulai proses hukum untuk mencoba mensuspend Rubiales. Sehingga ia harus memberikan penjelasan sebelum Pengadilan Olahraga (TAD).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: bbc sports