Punya Kendaraan Berusia Lebih dari 3 Tahun dan Takut Tak Lulus Uji Emisi? Begini Solusinya...

Punya Kendaraan Berusia Lebih dari 3 Tahun dan Takut Tak Lulus Uji Emisi? Begini Solusinya...

Petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya melakukan uji emisi kendaraan di Jalan A Yani Surabaya, Jawa Timur, Rabu, 23 Agustus 2023.-Muhammad Ahkyar-Harian Disway

JAKARTA, HARIAN DISWAY - Kebijakan tilang pada kendaraan yang tak lulus uji emisi mulai diberlakukan sejak Jumat 1 Septmber 2023. Penerapan kebijakan itu tentu menimbulkan kekhawatiran bagi banyak orang. Terutama yang memiliki kendaraan-kendaraan tua.

Memang, kebijakan itu baru diterapkan di DKI Jakarta. Di sana jika kendaraan yang sudah dites tidak lulus uji emisi, maka bisa dipastikan bakal mendapat hukuman tilang dari kepolisian.

Namun perlu diketahui juga bahwa tilang uji emisi ini hanya diberlakukan khusus kendaraan yang usianya sudah di atas tiga (3) tahun.

Sebagaimana diketahui, semakin tua usia kendaraan, maka kondisi emisi bisa semakin memburuk apabila tidak dilakukan perawatan dengan baik.

Ada beberapa komponen mobil dan motor yang harus diperhatikan dengan baik untuk dilakukan perbaikan emisi.

Sekadar informasi, uji emisi merupakan cara untuk mengetahui kinerja mesin dan tingkat efisiensi pembakaran dalam mesin kendaraan bermotor.

Tak perlu khawatir jika Anda punya kendaraan berusia lebih dari 3 tahun dan takut tak lulus uji emisi, Begini solusinya...

BACA JUGA:Awas Hari Ini Tilang Uji Emisi Mulai Berlaku, untuk Tekan Polusi Udara

Dikutip dari Disway.id, ada beberapa tips agar kendaraan di atas 3 tahun dapat dinyatakan lulus kelayakan emisi:

Pertama, pastikan kendaraan menggunakan bahan bakar yang direkomendasikan oleh pabrikan. Menggunakan bahan bakar dengan nilai oktan yang lebih rendah dapat menyebabkan mesin sulit membakar bahan bakar secara efisien.

Akibatnya, gas sisa pembakaran akan menjadi lebih kotor dan performa mesin akan menurun.

Kedua, rutinlah membersihkan filter udara mesin secara berkala. Filter udara yang kotor dapat menghambat aliran udara ke ruang bakar dan menyebabkan peningkatan angka hidrokarbon (HC).

Pastikan filter udara selalu dalam keadaan bersih agar dapat menghindari masalah ini.

Ketiga, periksa kondisi sensor oksigen dan catalytic converter. Lakukan secara rutin!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: