Belgia vs Italia 0-1, Luciano Spalletti Puji Gelandang Lazio Nicolo Rovella
Luciano Spalletti mengenakan pakaian dengan setelan jas berlambang timnas Italia pada big match UEFA Nations League 2024/25 melawan Belgia di Stadion Raja Baudouin Jumat dini hari WIB, 15 November 2024 --uefa.com/official website
HARIAN DISWAY - Belgia kalah 0-1 lawan saat menjamu Italia di Stadion Raja Baudouin, Jumat dini hari WIB, 15 November 2024.
Pelatih timnas Italia, Luciano Spalletti oun mengapresiasi penampilan apik pemain debutan timnas senior Italia dan juga gelandang Lazio, Nicolo Rovella.
“Nicolo Rovella bermain mengagumkan hari ini. Sikap dari seluruh pemain juga sangat baik yang menunjukkan bahwa mereka adalah skuad yang tangguh,” ucap Luciano Spalletti.
Nicolo Rovella dipercaya oleh Luciano Spalletti menjadi gelandang pemegang lini tengah Gli Azzurri sejak pertandingan dimulai.
Kemudian, dia ditarik keluar di babak kedua pada menit 79’ dan digantikan oleh gelandang Juventus Manuel Locatelli.
Gelandang berusia 22 tahun tersebut senang terhadap pendekatan Luciano Spalletti.
“Ia memberi saya masukan dan instruksi ketika ada sesuatu yang kurang, sungguh pelatih luar biasa dan bekerja sama dengannya adalah sesuatu yang patut dibanggakan,” ujarnya.
“Saya akan berterima kasih selamanya karena telah menunjukkan kepercayaan yang besar dengan posisi awal ini kepada saya sebagai bagian dari timnas Italia,” pungkasnya.
BACA JUGA:Preview Italia vs Belgia, Spalletti Siapkan Tugas Khusus untuk Playmaker Inter Milan Ini
BACA JUGA:Bek Juventus Nicolo Savona Hadapi Tantangan Perdana di Timnas Italia
Potret Nicolo Rovella mengenakan jersey timnas senior Italia untuk pertama kalinya saat melawan Belgia yang berakhir dengan kemenangan Gli Azzurri 1-0--Azzurri_en/x
Hasil seri sebenarnya sudah cukup bagi timnas Italia untuk mengunci satu slot di babak perempat final UEFA Nations League 2024/25 dalam kunjungannya ke Brussels, Belgia.
Selain itu, Gli Azzurri (julukan timnas Italia) juga menyisakan pertandingan terakhir melawan Prancis pekan ini.
Kendati demikian, Luciano Spalletti tetap menuntut skuad asuhannya untuk meraih hasil maksimal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: football italia