Bek Juventus Nicolo Savona Hadapi Tantangan Perdana di Timnas Italia
Potret bek kanan Juventus Nicolo Savona yang sedang membawa bola --JuventusFC/x
HARIAN DISWAY - Bek kanan berusia 21 tahun Juventus Nicolo Savona menyambut dengan sukacita panggilan Luciano Spalletti untuk membela timnas Italia, dan menyatakan bahwa menghadapi Jeremy Doku, winger Belgia, “akan menjadi pembuktian yang menantang,”.
Pertandingan melawan Belgia dan Prancis di UEFA Nations League 2024/25 pada bulan November ini, akan menjadi perjalanan pertamanya di timnas Italia level senior. Sebelumnya, ia sudah menjadi bagian Gli Azzurri di kelompok U-20 dan U-21.
Nicolo Savona merupakan jebolan akademi Juventus dan berhasil menjalani debut senior pertamanya di bawah pelatih Thiago Motta musim ini setelah tampil konsisten di Juventus Next Gen (Juventus U-23). Bahkan, ia sudah mengoleksi dua gol bersama I Bianconeri.
Selain Nicolo Savona, Luciano Spalletti juga memanggil dua pemain Juventus lainnya yaitu Federico Gatti yang berposisi sebagai bek tengah dan Andrea Cambiaso yang berperan menjadi bek kiri. Dirinya juga bisa bermain di posisi gelandang sayap kanan.
BACA JUGA:Juventus Punya The Next Pirlo di Andrea Cambiaso, Andalan di Era Allegri Hingga Thiago Motta!
BACA JUGA:Preview Italia vs Belgia, Spalletti Siapkan Tugas Khusus untuk Playmaker Inter Milan Ini
Nicolo Savona sendiri sudah berjumpa dengan bek legendaris Juventus Giorgio Chiellini yang sekarang menjadi direktur klub. Ia mengaku bahwa Giorgio Chiellini berpesan agar dirinya tetap rendah hati dalam mencapai target profesional yang hebat.
Nicolo Savona (tengah/37) merayakan golnya ke gawang Udinese dan diikuti oleh Khephren Thuram (kiri/19), dan Andrea Cambiaso (kanan/27)--LeonettiFrank/x
“Secara teknis, Giorgio Chiellini juga menyampaikan agar saya selalu berkembang di setiap latihan dan bekerja keras,” ucapnya saat press conference hari Selasa yang lalu.
Nicolo Savona berasal dari Valle D’Aosta, sebuah wilayah yang terletak di barat laut Italia yang berbatasan langsung dengan Prancis dan Swiss. Ia juga bermain olahraga lain disamping sepak bola sewaktu ia masih kecil.
“Rumah saya dekat dengan area lereng untuk bermain ski, dan waktu kecil saya beberapa kali ikut lomba. Saya memutuskan untuk memilih fokus sepakbola waktu mulai umur 10 tahun karena saya tidak begitu suka bermain ski,” ujarnya.
Dia ditempatkan sebagai bek kanan di Juventus, meski sebelumnya di Juventus Next Gen berposisi utama sebagai bek tengah. Kemampuannya bermain dengan strategi tiga bek membuatnya cocok dengan formasi baru 3-5-2 racikan Luciano Spalletti.
BACA JUGA:Juventus Incar Bek Multiposisi David Hancko dari Feyenoord, Pelapis Bremer dan Cabal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: football italia