Film Sleep Call Sukses Bikin Salah Sangka!

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Film garapan IDN Picture dengan judul Sleep Call ini mampu membuat orang yang belum mendengar dan melihatnya mengira kalau ini film beraliran romansa.

Bagaimana tidak? poster dan trailer yang tersebar hanya menayangkan adegan kisah cinta seorang gadis yang menjalin hubungan maya.

Trik yang cukup mencengangkan untuk membuat penontonnya seperti diberi kejutan. Ternyata film ini bergenre thriller psikologis.

Film yang menggabungkan kesan misteri oleh tokoh utama yang diperankan Laura Basuki ini mampu membuat penonton di Studio 1 XXI Tunjungan Plaza 5 pada acara Nobar Film Gratis ini bereaksi macam-macam.

BACA JUGA: Taylor Swift Raih Rekor Tertinggi untuk Prapenjualan Tiket Film Konsernya

Ada yang berteriak, tertawa, dan tepuk tangan meriah pada akhir penayangan filmnya. Seperti yang dirasakan Muhammad Anwar Hidayat Lutfy, Mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab UINSA

“Over all plot twist sih. Kalau orangnya engak biasa lihat film psikologi mungkin enggak ketebak alurnya,” katanya.
Suasana nobar film Sleep Call oleh Infis. -Wafiqul A-

Dari pembukaan film saja sudah bikin merinding. Terlihat adegan Juan Bio One menggorok leher seorang pria di atas ranjang. Membuat bertanya-tanya. Judul dan posternya seperti aliran romansa, tapi isinya berdarah.

Banyak membuat penonton terkejut dengan beberapa adegan tidak terduga yang dilancarkan oleh Laura Basuki.

Tapi jangan salah, jika kita memperhatikan dengan seksama poster Sleep Call ini memang tetap memberikan unsur thriller di dalamnya. Dahi hingga pelipis sebelah kanan Laura Basuki terdapat tetesan darah. Mengasah logika bukan?

Alur maju mundur yang disuguhkan sangat padat. Tapi tidak membuat bingung. Film yang bisa dikonsumsi usia 17 tahun ke atas ini beberapa kali menampilkan adegan panas. Berfokus pada aliran thriller, tapi diselingi dialog pemain yang bisa membuat kita tertawa renyah.

Jika biasanya kita Sleep Call hanya bisa mendengar dan melihat lewat gadget saja, film ini memvisualkan bagaimana jika hubungan maya itu digambarkan pada kehidupan nyata.

Film yang disutradarai oleh Fajar Nugros ini sedang di-roadshowkan di cinema di 26 kota ada di Indonesia. "Sejak 7 September 2023, film ini sudah bisa dinikmati di bioskop terdekat di kota Anda," kata Fauzan Abdillah, ketua Infis. 

IDN Picture menggandeng Independen Film Surabaya (Infis) sebagai pengelola lokal penayangan filmnya. Generasi muda adalah target utamanya.

Sumber: