Usai Bawaslu Nyatakan Video Ajakan Memilih Ganjar Pranowo Melanggar Aturan, Begini Respons Gibran Rakabuming Raka

HARIAN DISWAY - Terkait isu video ajakan Wali Kota Solo dan kader PDIP Gibran Rakabuming Raka memilih bacapres Ganjar Pranowo, ia mengaku bahwa siap mengikuti hukum dan aturan yang berlaku.

 

“Segala konsekuensinya, sanksi atau hukuman, kami mengikuti dari bawah tentu saja. Dan untuk ke depannya ini menjadi pelajaran bagi saya. Saya mohon maaf atas kesalahan saya,” tuturnya.

 

Demikian respons Gibran saat dimintai keterangan soal video tersebut, di Balai Kota Solo, Rabu 20 September 2023.

 

Namun, putra sulung Presiden Jokowi itu mengaku bahwa belum ada komunikasi dengan Bawaslu. Dalam waktu dekat ia masih menunggu keputusan Bawaslu.

 

“Belum. Tapi dalam waktu dekat saya yakin pesan-pesan tadi langsung disampaikan ke saya. Saya tunggu saja suratnya” ungkap Gibran.

 

BACA JUGA: Relawan Gebrakan Dorong Gibran Maju Pilpres 2024

 

Meski nantinya tidak ada sanksi yang memberatkan pelanggaran yang dilakukan Gibran, dia menyatakan siap menerima pembinaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). 

 

“Ya enggak papa (ada sanksi). Belum ada pembinaan dari Kemendagri. Siap (ikuti) pembinaan. Saya tanya pembinaannya aku tok? Wis sip,” tambahnya 

 

Video ajakan Gibran memilih Ganjar itu diunggah di akun TikTok Resmi PDI Perjuangan pada akhir Agustus lalu. Atas penayangan video tersebut Bawaslu resmi menyatakan bahwa Gibran melanggar Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

 

Bawaslu sendiri masih melanjutkan hasil penyelidikan tersebut ke Kemendagri agar dapat dilakukan pembinaan.

 

"Jadi memang (pasal) 283 terpenuhi. Tetapi memang tidak ada sanksinya,” ujar Anggota Badan Pengawas Pemilu RI Totok Hariyono, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 19 September 2023.

 

Anda sudah tahu. Beredar video berdurasi 16 detik di akun TikTok Resmi PDI Perjuangan pada akhir Agustus 2023 lalu.

 

Dalam tayangan itu, Gibran dengan eksplisit mengajak khalayak masyarakat untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) memilih Ganjar sebagai presiden dalam Pemilu 2024 nanti.

 

Video semacam tidak hanya dibuat Gibran. Ia hanya termasuk salah seorang kepala daerah yang membuat video ajakan memilih bacapres tersebut tahun depan.

 

Selain Gibran, sejumlah kader PDIP termasuk Wali Kota Medan Bobby Nasution juga membuat video yang bersii sama yakni mengajak warga untuk memilih Ganjar. (Salsa Amalia)

Sumber: