Didukung Kiai dan Keluarga, Pasangan AMIN Tak Hadiri Acara Silaturahmi Capres-Cawapres di Sidoarjo

SIDOARJO, HARIAN DISWAY - Dukungan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) untuk maju sebagai calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) makin menggema di Jawa Timur.

Kali ini tak hanya para kiai sepuh yang mendukung. Tapi juga mengalir dari istri (nyai) sanak saudara, beserta, para putra (gawagis) dan putri (nawaning).

Seperti yang ditunjukkan para relawan AMIN dalam acara Silaturahmi Capres-Cawapres di Sidoarjo, di Pondok Pesantren (ponpes) Modern Al Amanah Junwangi, Jumat, 29 September 2023.

BACA JUGA: Anies-Muhaimin ke Sumenep, Janjikan Kesetaraan Pembangunan di Kepulauan

"Kami menyambut kedatangan Pak Anies dan Gus Imin yang sudah sejak kemarin, Kamis, 28 September 2023, berkeliling di Jawa Timur," ujar Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Halim, Jumat.

Gus Halim -sapaan Abdul Halim- mengatakan bahwa pasangan AMIN selama berkeliling Jawa Timur melakukan silaturahmi ke para kiai sepuh serta ke pondok pesantren besar.

Kunjungan kedua orang tersebut untuk meminta petunjuk pada pesta demokrasi pemilihan presiden dan wakil presiden RI, pada Februari 2024, mendatang.

Sayang dalam kunjungan di Sidoarjo, pasangan AMIN malah tak sempat berjumpa dan melihat gemuruh dan semangatnya dukungan relawan karena masih melakukan kunjungan ke Jombang.

"Menyesal rasanya tak sempat lihat kami karena beliau-beliau sedang menerima wejangan dari para kiai sepuh. Jadi kami tak bisa mengganggu," ujar Gus Halim.

"Juga beliau-beliau sudah tak mungkin melakukan penerbangan menuju ke Sidoarjo dengan helikopter di waktu aman. Ini sudah lewat pukul 16.30 WIB," ujar Gus Halim.

BACA JUGA: Khofifah Tanggapi Isu Kandidat Kapten Pemenangan Anies-Muhaimin: Laa Haula wa Laa Quwwata Illaa Billaahil Aaliyyil Azhiimi

"Tapi nanti beliau pasti datang. Menggunakan jalur darat. Tidak pakai helikopter," sambungnya.

Sementara itu, koordinator acara Ucik Nuril Hidayati mengatakan bahwa dukungan untuk pasangan AMIN tak akan surut. Tak mudah kendur hanya karena tak dapat berjumpa dalam kesempatan acara silaturahmi pada Jumat sore itu.

Nyai Ucik -sapaan Ucik Nuril Hidayati- menambahkan bahwa wejangan para kiai sepuh lebih baik dan sudah menjadi kultur warga Nahdlatul Ulama (NU) maupun PKB.

Sumber: