Sejarah Le Classique Rivalitas PSG dan Marseille, Quartet PSG Kena Skorsing Gara-Gara Hina Rival
Pemain PSG Muani dan Hakimi kena skorsing satu pertandingan usai hina fans Marseille.-GettyImages-
Ini membuat mereka kehilangan gelar liga dan diturunkan ke Divisi 2.
Peristiwa ini baru pertama kali terjadi: Tim juara bertahan tidak ikut serta di kompetisi Liga Champions musim berikutnya.
Format turnamen juga mengalami perubahan penting. Babak semifinal diperkenalkan dengan sistem satu leg, yang berarti juara grup langsung melaju ke semifinal di kandang mereka.
BACA JUGA:Hasil Liga Eropa: Liverpool Tumbangkan Union Saint-Gilloise 2-0 di Anfield
BACA JUGA:Liverpool Vs Union Saint-Gilloise Berakhir 2-0, Duo Mac Allister Berurai Air Mata
Perubahan ini memberikan nuansa baru pada kompetisi, dengan tim-tim terbaik bersaing dalam pertandingan tunggal yang menentukan.
Skandal itu juga makin meruncingkan rivalitas PSG yang jadi kekuatan baru Prancis.
Marseille jadi musuh publik dan PSG yang menjadi pesaing terdekat mulai memupuk rivalitas abadi itu.
Meskipun pemain dan pelatih berubah dari waktu ke waktu, perseteruan antara PSG dan Marseille tetap menjadi salah satu rivalitas terbesar di dunia sepak bola.
Setiap pertandingan antara kedua tim ini tidak hanya dianggap sebagai bentrokan dua klub, tetapi juga representasi dari persaingan antara dua kota besar, Paris dan Marseille.
Perseteruan ini terus hidup, menciptakan momen-momen epik dan menggugah semangat persaingan yang tak terpadamkan di dunia sepak bola Prancis. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: