Kolaborasi Asosiasi GM Tegalsari-UMKM Tegalsari Bawa Jajanan Pasar ke Hotel Bisa Naik Level

HARIAN DISWAY - Marketplace Jajanan Pasar dan Snack Rehat Kopi digeber oleh Asosiasi General Manager Tegalsari. Acara yang berlangsung di Grand Kitchen UG Level Royal Tulip Darmo Surabaya, 5 Oktober 2023 lalu itu melibatkan UMKM jajan pasar di wilayah Kecamatan Tegalsari.

Idenya sederhana. Berangkat dari keresahan chef beberapa hotel tentang sulitnya mendapat jajanan pasar yang berkualitas tinggi. Itu diakui oleh General Manager Royal Tulip Darmo sekaligus Ketua Asosiasi GM Tegalsari Deddy Sasmita.

BACA JUGA: Hari ini Terakhir, Promo Tahun Baruan di Grand Darmo Suites Surabaya

Hingga muncullah inisiatif untuk berkolaborasi dengan UMKM. Membuat jaringan yang menguntungkan antara industri perhotelan dengan pelaku UMKM.

Sebab dalam kesehariannya hotel-hotel yang berlokasi di Tegalsari itu telah bekerja sama dengan pihak ketiga dalam distribusi jajan pasar. Namun, pihak hotel merasa bahwa selama ini cukup sulit dalam mencari jajan pasar dengan kualitas tinggi dengan harga yang memadai.
General Manager Royal Tulip Darmo Surabaya Deddy Samita, Asisten Pemerintahan Kota Surabaya Agus Imam Sonhaji, dan Camat Tegalsari Drs. Kartika Indrayana bersama-sama membuka acara yang dipersembahkan oleh Asosiasi GM Tegalsari. -Megan-

“Oleh karena itu tercetuslah ide untuk membuat kolaborasi antara industri perhotelan dengan masyarakat pelaku UMKM jajan pasar Tegalsari untuk menyajikan produknya dalam bentuk business to business showcase,” terang Deddy.

Dijelaskannya, kolaborasi yang bertujuan untuk membawa UMKM naik level itu berhasil menggandeng 49 pelaku UMKM dengan beragam jajanan pasar yang siap disajikan di hotel. Di antaranya dari Pawon Mak Srinthil persembahan Sri Lestari dengan bubur Maduranya. 

BACA JUGA: Accor Undang Tamu Rayakan Kekayaan Indonesia Melalui KarnavALL Batik Nusantara, Bisa Dinikmati di Seluruh Jaringan Resor dan Hotel

Disajikan dengan tetap terkesan tradisional dengan batok kelapa. “Selama beberapa bulan terakhir, ada pembekalan dan pendampingan tentang kebersihan, packaging, dan rasa. Sehingga sekarang saya enggak pakai plastik lagi,” katanya.

Mewakili Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Asisten Pemerintahan Kota Surabaya Agus Imam Sonhaji membuka acara. Hadir pula Camat tegalsari Drs Kartika Indrayana. Juga Casa Grande, Indonesian Chef Association, dan Purchasing Asosiasi Jawa Timur.

Asosiasi GM Tegalsari berharap ajang ini bisa dipakai untuk sharing dan menambah relasi antara perhotelan dan pelaku UMKM di Tegalsari. Juga menjadi langkah awal dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.

“Lewat acara ini, kami para GM, ingin merayakan keunikan kuliner Tegalsari serta mempromosikan kemitraan yang kuat antara sektor perhotelan, pemerintahan, dan masyarakat lokal. (Heti Palestina Y-Wafiqul Azizah)

Sumber: