Irjen Pol Imam Sugianto Jabat Kapolda Jatim
Irjen Pol Imam Sugianto.-Humas Mabes Polri-
SURABAYA, HARIAN DISWAY - Penantian panjang siapa yang akan menjadi Kapolda Jatim berakhir sudah. Telegram rahasia (TR) dari markas besar (Mabes) Polri sudah keluar. Irjen Pol Imam Sugianto akan menggantikan Irjen Pol Toni Harmanto.
Dalam TR tersebut, Toni Harmanto dimutasikan ke Pati Bareskrim Polri. Ia dipersiapkan untuk penugasan di luar struktur.
Jenderal bintang dua ini menjabat sebagai pimpinan di korps Semeru sejak 14 Oktober 2022 lalu.
Kiprah Irjen Pol Imam Sugianto pengganti Irjen Pol Toni Harmanto juga tak kalah hebat. Sebelumnya, Imam menjabat Kapolda Kaltim selama dua tahun.
Ia memiliki background sebagai seorang intel di tubuh Polri. Ini kali kedua dirinya menjadi kapolda setelah menjabat di Polda Kaltim.
BACA JUGA:Irjen Pol Imam Sugianto Kandidat Kapolda Jatim: Mantan Ajudan SBY, 2 Tahun Kapolda Kaltim
Sebelumnya pernah bertugas di Surabaya. Yakni menjabat sebagai Kasat Intelkam Polwiltabes Surabaya –sebelum menjadi Polrestabes Surabaya.
Lalu, menjabat Kapolresta Surabaya Timur serta Kapolres Gresik pada 2008.
Karirnya pun terus naik. Sejumlah jabatan penting sudah pernah ia emban. Salah satunya menjadi ajudan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono.
BACA JUGA:Muncul Nama Baru Calon Kapolda Jatim: Persaingan Akpol 90 dan 91
Lalu Imam menjabat sebagai Wakapolda Daerah Istimewa Yogyakarta, Karobinops Sops Polri, Wakil Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Asisten Operasi Kapolri, lalu Kapolda Kaltim.
Beberapa waktu lalu, memang sempat berhembus beberapa nama yang diisukan akan memimpin Polda Jatim. Ada Irjen Pol Muhammad Iqbal, Kapolda Riau; Irjen Pol Dedi Prasetyo, Asisten SDM Mabes Polri; dan Irjen Pol Syahar Diantono, Kadiv Propam Mabes.
Namun akhirnya Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memutuskan memberikan jabatan itu kepada mantan kapolda Kaltim tersebut.
Sepertinya, latar belakang intel menjadi salah satu pertimbangan Kapolri memilih Imam. Menjelang tahun pemilu, keamanan Jatim menjadi prioritas utama. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: