Wajah Kota Surabaya Bersolek Sambut Piala Dunia U-17, Maskot 3D Akan Dipajang di Sejumlah Titik

Wajah Kota Surabaya Bersolek Sambut Piala Dunia U-17, Maskot 3D Akan Dipajang di Sejumlah Titik

Dekorasi Piala Dunia U-17 menghiasi Balai Pemuda, Surabaya.-Diskominfo Surabaya -

SURABAYA, HARIAN DISWAY- Horeee. Kota Surabaya telah siap menyambut perhelatan Piala Dunia U-17 yang akan digelar 10 November 2023 mendatang. Wajah kota sudah bersolek.

Rangkaian dekorasi, umbul-umbul hingga banner bertema Piala Dunia U-17, sudah mulai terlihat. Terpasang rapi di beberapa titik. Tak hanya itu, pernik-pernik seperti merchandise dan sebagainya juga disiapkan.

"Insyaallah di minggu depan akan semakin semarak, ada umbul-umbul dengan pernak-perniknya yang terkait Piala Dunia U-17. Onok lampu, bola-bola, dan sebagainya," kata Wali Kota Surabaya Eri cahyadi, Minggu, 22 Oktober 2022.

BACA JUGA:Mantab! FIFA Izinkan Logo Surabaya di Piala Dunia U-17

BACA JUGA:Bomber Persebaya Ze Valente dan Bruno Moreira Promosikan Piala Dunia U-17, Kapan Dimulai?

Pernik-pernik Piala Dunia U-17 itu juga akan menghiasi semua pusat perbelanjaan di Kota Pahlawan. Termasuk di videotron dan jalan masuk ke dalam kota.

Sebetulnya, dekorasi Piala Dunia U-17 ini telah terpasang sejak Rabu lalu. Salah satunya, di depan Gedung Balai Kota dan Balai Pemuda. 

“Jadi, sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17, Kota Surabaya turut mempromosikan melalui dekorasi-dekorasi tersebut,” ungkap Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Myrna Augusta Aditya Dewi.

Sebab, kata Myrna, ini event internasional. Dekorasi di berbagai sisi itu nanti harus bisa keluar gaungnya. Bukan hanya di stadion yang akan digunakan jadi venue.Tetapi juga di pusat-pusat pemerintahan hingga jalan-jalan protokol dan pusat keramaian.

BACA JUGA:Perkuat Kya-Kya, Eri Cahyadi Minta Pemilik Ruko Pasang Papan Nama Berbahasa Mandarin

BACA JUGA:TRS Mau Dijadikan Plaza, Ada Memorial Srimulat Juga, Eri Cahyadi: HTM Maksimal Rp 30 ribu

Selain dekorasi, nantinya juga akan ada maskot 3D yang akan dipasang di beberapa tempat ikonik. Bahkan ada yang digunakan untuk arak-arakan. 

Kini, DLH masih akan berkoordinasi dengan Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya. Tentu untuk menyiapkan itu semua. 

"Rencananya, kami ingin tambahkan di monumen Bambu Runcing, di Jembatan Sawunggaling, tapi masih proses koordinasi lebih lanjut untuk diletakkan di situ. Karena harus ada persetujuan terlebih dahulu," tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: