Kisah Sedih Bocah Rauf Asal Subang

Kisah Sedih Bocah Rauf Asal Subang

Ilustrasi kisah sedih Muhammad Rauf. Rauf bekerja di kandang sapi milik Armand. Tugasnya sehari-hari, antara lain, membersihkan kotoran sapi. -Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

Akun TikTok @flo***: ”Sedih banget hidupnya… ya Allah….” 

Akun @sinta: ”Dedek Rauf udah gak menderita lg skrg. Ada di surganya Allah.”

Akun TikTok @ye*** menimpali: ”Teruntuk ibunya, apa pun masalahmu yang berat, tolong sadar bahwa telah kau hilangkan nyawa dan masa depan ank kandungmu sendiri. Anak kandungmu sendiriiiii.” 

Komen terakhir itu sepertinya paham, Nuraini punya problem sulit. Cerai, lalu dia dan Rauf ditinggalkan suami begitu saja. Tanpa dinafkahi. Belum lagi, Rauf berubah jadi nakal.

Mungkin, Nuraini beranggapan sebaiknya Rauf tiada. Atau, lebih mundur lagi, baiknya Rauf tidak dilahirkan. Lebih mundur lagi, sebaiknya dia tidak menikah dengan Dirno. 

Namun, itu berandai-andai. Faktanya, semua sudah terjadi. Rauf dimakamkan di Pemakaman Umum Dusun Parigimulya, Desa Parigimulya, Kecamatan Cipunagara, Subang. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: