Kisah Sedih Bocah Rauf Asal Subang

Kisah Sedih Bocah Rauf Asal Subang

Ilustrasi kisah sedih Muhammad Rauf. Rauf bekerja di kandang sapi milik Armand. Tugasnya sehari-hari, antara lain, membersihkan kotoran sapi. -Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

Pembunuhan terhadap remaja Subang ini diprarekonstruksi Selasa, 14 November 2023. Membikin sedih. Muhammad Rauf, 13, dikeroyok ibunda Nuraini, 43; paman Suganda, 24; dan kakek Warim, 70. Padahal, Rauf broken home. Nuraini lama cerai dengan ayah Rauf, Dirno, 52, dan Rauf jadi gelandangan.

KISAHNYA viral. Warganet heboh. Rata-rata mereka komen sedih. Sudah viral sejak mayat Rauf ditemukan mengambang di saluran irigasi Blok Sukatani, Desa Bugis, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Jabar, Rabu pagi, 4 Oktober 2023. Sampai prarekonstruksi Selasa, 14 November 2023.

BACA JUGA: Rumitnya Pembunuhan di Subang

BACA JUGA: Motif Pembunuhan Subang

Di prarekonstruksi, tiga tersangka, yakni Nuraini, Suganda, dan Warim, melakukan semua adegan pembunuhan Rauf (diperankan boneka). Kasubdit Ditreskrimum Polda Jabar AKBP Adanan Mangopang kepada wartawan, Selasa, mengatakan:

”Kita melaksanakan 112 adegan. Mulai TKP awal sampai menganiaya terhadap anak atas nama R, 13. Terus, kita lanjutkan ke TKP kedua, yaitu pembuangan mayat di saluran irigasi di wilayah Polsek Anjatan, Indramayu.”

BACA JUGA: Konflik Keluarga dalam Pembunuhan di Subang

BACA JUGA: Saksi Alibi Pembunuhan Subang

Kronologi pembunuhan yang dilakukan prarekonstruksi:

Selasa malam, 3 Oktober 2023, Rauf pulang ke rumah ibunya, Nuraini, di Desa Parigimulya, Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang, Jabar. Rumah itu sangat sederhana. Dindingnya belum diplester. Ditinggali Nuraini bersama ayah, Warim, dan adik Nuraini, Suganda.

Sebenarnya sudah lama Rauf tidak pulang. Sebab, ia diusir Nuraini. Rauf dinilai nakal sejak Nuraini cerai dengan ayah Rauf, Dirno, beberapa tahun silam. 

Sejak itu Rauf hidup menggelandang. Tidur di emperan toko, kadang di pos ronda. Makan, Rauf minta tetangga setelah bersih-bersih rumah tetangga. Rauf tidak pernah mengemis. Para tetangga menceritakan itu kepada wartawan.

BACA JUGA: Kasus Subang Belum Terungkap, Dukun pun Bicara

BACA JUGA: Kasus Pembunuhan di Pasuruan: Ngono yo Ngono, ning Ojo Ngono

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: