Longsor Telan 1 Korban Jiwa di Karangasem, Pemicunya Hujan Deras dan Kondisi Tanah Labil

HARIAN DISWAY- Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Ph.D. melaporkan tanah longsor terjadi di Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali pada 3 Desember 2023.

Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan 1 warga dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian. 

Penyebab korban meninggal karena korban tertimbun longsor yang terjadi saat hujan dengan intensitas tinggi disertai kondisi tanah yang labil di Dusun Kampung Anyar, Kecamatan Karangasem sekitar pukul 22.30 WITA.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Karangasem Arimbawa juga menambahkan korban tertimpa reruntuhan longsor berupa tembok yang menimpa asrama pondok pesantren di Dusun Kampung Anyar.

BACA JUGA: Longsor Terjang Cianjur, Satu Orang Tertimbun

"Wilayah longsor ini memang sudah lama tidak terjadi hujan. Baru hari ini ada hujan deras yang berlangsung lama. Mungkin hal ini yang membuat kondisi tanah labil hingga menyebabkan longsor," papar Arimbawa melalui sambungan telepon kepada BNPB pada 4 Desember 2023.

Tanah longsor tersebut juga membuat satu bangunan terkena dampak dan dua warga luka sedang. Keduanya sudah dilarikan ke rumah sakit RSUD Karangasem untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

"Kami sudah berkoordinasi dengan polres setempat untuk memasang garis pembatas polisi di lokasi kejadian. Agar para warga tidak ada yang mendekat untuk antisipasi longsor susulan," imbuh Arimbawa.

Tim gabungan berhasil mengevakuasi para santri ke tempat yang aman. Tim gabungan juga masih bersiaga guna melakukan percepatan penanganan darurat dan mengantisipasi adanya potensi longsor susulan di lokasi kejadian.

BACA JUGA: Dua Orang Meninggal Akibat Longsor di Karangasem, Bali

Pagi tadi, BPBD Kabupaten Karangasem bersama tim gabungan melakukan apel bersama, kemudian mereka pergi ke lokasi kejadian guna melakukan asesmen tambahan.

Kebutuhan dasar para warga terdampak longsor juga tengah dipenuhi oleh para pemangku kebijakan yang disalurkan melalui distribusi logistik.

Para warga setempat dihimbau untuk selalu berhati-hati terhadap potensi bahaya tanah longsor. Para warga diperbolehkan mengidentifikasi kondisi tanah labil yang ada di sekitar longsor. 

Namun bila terjadi hujan dengan intensitas tinggi dalam waktu yang lama, para warga diminta evakuasi mandiri ke tempat yang aman. (*)

Sumber: siaran pers bnpb