Efek Pasal 99! UAE Ikut Desak Dewan Keamanan PBB untuk Kabulkan Resolusi Gencatan Senjata di Gaza
Pernyataan resmi Uni Emirat Arab (UAE) terkait dukungan dikeluarkannya Pasal 99, desakan gencatan senjata untuk Dewan Keamanan PBB, dan rancangan resolusi gencatan senjata pada Kamis 7 Desember 2023. -Instagram @uaemissiontoun-
HARIAN DISWAY - Setelah Uni Eropa, giliran Uni Emirat Arab (UAE) yang mendesak dibuatnya resolusi gencatan senjata ke Dewan Keamanan (DK) PBB.
Sebelumnya, Kepala Kebijakan Luar Negeri Eropa Josep Borrell mendesak agar DK PBB segera membahas gencatan senjata di Gaza.
Hal tersebut keluar sehari pasca Sekjend PBB Antonio Guterres mengeluarkan menggunakan Pasal 99 dari Piagam PBB untuk "memaksa" DK PBB untuk membahas krisis kemanusiaan di Gaza.
Tidak hanya desakan, UAE juga melayangkan secara lengkap rancangan resolusi gencatan senjata kemanusiaan yang bisa diadopsi DK PBB pada Kamis 7 Desember 2023.
UAE mengungkap kondisi yang semakin mengkhawatirkan di Gaza saat ini tak bisa terjadi lebih lama lagi.
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres memberikan pidato kepada Dewan Keamanan tentang Timur Tengah pada Selasa, 24 Oktober 2023. -PBB-
Mereka menegaskan bahwa Dewan Keamanan harus segera ambil tindakan untuk menjadwalkan gencatan senjata kemanusiaan.
"Situasi di Jalur Gaza sangat buruk dan hampir tidak bisa diubah. Kami tidak bisa menunggu lagi. Dewan Keamanan PBB perlu bertindak tegas untuk memberlakukan gencatan senjata kemanusiaan," jelas UAE.
BACA JUGA:Keretakan Serius Hubungan Israel dan PBB Selama Perang Hamas-Israel
BACA JUGA: Hentikan Perang di Gaza: Sekum PBB Antonio Guterres Keluarkan Pasal 99
Mereka pun tak tinggal diam setelah menerima kabar Sekretaris Jenderal PBB António Guterres mengeluarkan Pasal 99 dalam piagam PBB (Charter of the United Nations) untuk mencegah peningkatan konflik di Gaza.
Negara teluk itu juga mendukung pernyataan António Guterres yang ingin gencatan senjata segera dilaksanakan kembali.
"UEA menyerukan agar resolusi gencatan senjata kemanusiaan segera diadopsi," ungkap UAE dalam pernyataan resmi melalui akun X (Twitter) nya @UAEMissionToUN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
