Kampanye Lanjut Sasar Petani, Nelayan, dan Pedagang

Kampanye Lanjut Sasar Petani, Nelayan, dan Pedagang

Penampilan tiga capres dalam debat yang digelar KPU, 12 Desember 2023 lalu.--

Masa kampanye sudah masuk ke awal bulan kedua pada Jumat, 29 Desember 2023. Pasangan capres-cawapres makin masif menggalang dukungan lewat safari politik. Mereka juga mengobral janji kepada masyarakat.

Amin Sapa Nelayan dan Petani di Lamongan dan Tuban

Paslon nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) masih menyisir wilayah di Jawa Timur. Dalam kunjungan hari kedua, mereka mengunjungi ke dua daerah: Lamongan dan Tuban.

Anies menyapa para nelayan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Brondong dan ribuan nelayan di area Terminal Brondong. Eks gubernur DKI Jakarta itu berdialog dan mendapat sejumlah keluhan yang dialami nelayan.

"Kami menemukan beberapa yang harus diubah, salah satunya tentang solar. Itu menjadi komitmen kami agar solar terjamin dan selalu tersedia," katanya. 

Nelayan harus diberi kemudahan membeli BBM solar. Termasuk juga memberi jaminan kesejahteraan nelayan.

Ia pun menjamin tidak akan ada kelangkaan solar. Anies kemudian memaparkan program Bansos Plus yang nantinya akan memberi kemudahan dan manfaat kepada warga. Program lainnya seputar kemudahan perizinan bagi rakyat kecil nelayan saat mengurus perizinan perahu.


Capres nomor urut 1 Anies Baswedan menyapa para nelayan di Lamongan,--

Safari politik langsung berlanjut ke Kabupaten Tuban. Lokasi pertama di Kompleks Yayasan Ma'had Bahrul Huda. Mereka menegaskan komitmennya dalam perbaikan sistem pertanian, pangan, hingga pendidikan.

Pada soal pertanian, Anies bakal fokus pada permasalahan pupuk. Sebab, ketersediaan dan harga pupuk selalu dikeluhkan para petani. Pasangan Amin ini pun siap membangun pabrik pupuk baru di Indonesia.

“Kami akan membangun pabrik pupuk (di Indonesia) sebanyak-banyaknya,” tegas Anies. Begitu pula dalam ketahanan pangan. Akan diciptakan sistem yang lebih efisien terkait distribusi dari hulu ke hilir. Atau dari petani ke konsumen agar ketika komoditas pangan mahal, petani juga untung.

Dalam dunia pendidikan, Amin tidak akan membedakan antara sekolah negeri dan swasta. Kedua sekolah perlu disamakan terutama dalam hal penugasan guru. Guru PPPK bisa mengajar di sekolah negeri maupun swasta.

 

Gibran Mulai Kampanye di NTT

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: