Pelaku Begal Payudara 4 Kali Datangi Korban

Pelaku Begal Payudara 4 Kali Datangi Korban

Tangkap layar terduga pelaku begal payudara yang beraksi di sekitaran lapangan Kodam V/Brawijaya.-Istimewa-

SURABAYA, HARIAN DISWAY - AT, rekan dua korban yang begal payudara, Minggu malam, 21 Januari 2024, di wilayah hukum Polsek Wonokromo, menceritakan kronologi kejadian yang menimpa teman-temannya.

Ceritanya, kejadian tersebut dialami AT bersama rekannya. AT dan dua temannya, NN serta EL sedang bermain skuter mengitari wilayah pasar Kodam V/Brawijaya.

Ketika tiga sekawan itu melintas di Jalan Gadjah Mada, mereka didekati oleh pria yang mengendarai motor matik.

“Dua teman saya itu cewek semua, kak. Pas sampai di tempat yang agak sepi, ada bapak-bapak yang ngikutin dari belakang,” ungkap AT saat dihubungi, Rabu malam, 24 Januari 2024.

Awalnya, kata AT, ia tidak curiga sedikitpun terhadap pengendara Honda Vario putih tersebut. Pasalnya, bapak-bapak itu itu hanya melewati mereka begitu saja.

BACA JUGA:Awas! Pelaku Begal Payudara Kembali Beraksi di Surabaya, Dua Perempuan Jadi Korban

Gelagat aneh mulai terlihat saat pelaku yang mengenakan celana dan jaket warna hitam itu putar balik. Kemudian kembali mendekati mereka.

Nasib mujur bagi AT, dia yang ada di urutan paling belakang iring-iringan skuter itu tidak turut menjadi korban. Ketika pelaku hendak mendatanginya, ada sebuah mobil yang menghalangi.

“Setelah lewat saya, bapak-bapak itu mepet ke mereka (EL dan NN). Bapaknya waktu itu bilang ‘mbak boleh kenalan’. Tapi dia nggak berhenti. Sambil jalan pelan-pelan. Teman saya jawab ‘enggak’,” kata AT mengenang peristiwa malam itu.

Kemudian pelaku meremas payudara EL dan NN dan langsung melaju kencang. 

Sesaat AT dan teman-temannya merasa sudah aman. Akan tetapi pelaku kembali lagi.

Seakan belum puas, ia kembali melecehkan para korban. Namun kali ini secara verbal.

“Bapak itu bilang ‘makasih ya mbak, susunya empuk,’ ujar AT.

Korban yang masih syok dan duduk di trotoar, untuk keempat kalinya didatangi pelaku. Saat itu, secara spontan perempuan asli Ngawi itu mengeluarkan gawainya untuk merekam pelaku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: