Caleg DPRD Jatim Mimtahatun Nafidah, Perjuangkan CSR Lebih Merata ke Seluruh Jawa Timur

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Dunia politik memang tak asing bagi Mimtahatun Nafidah. Sejak duduk di bangku perkuliahan, dia sudah aktif di berbagai organisasi internal maupun eksternal kampus. Bahkan sudah biasa bersinggungan dengan para pejabat maupun anggota dewan, berkat relasi organisasi yang diikuti.

"Di Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Indonesia (KAHMI) itu rumah besar banyak orang, termasuk politisi dari berbagai macam latar belakang partai. Cuma dari dulu saya ditawari tidak pernah mau," ungkap alumnus Universitas Brawijaya, Malang itu

Hingga akhirnya, Mimien –sapaan Mimtahatun Nafidah merasa yakin untuk terjun ke politik berkat ajakan seniornya dari zaman kuliah. Dengan alasan sudah mengetahui watak, cara kerja, serta track record masing-masing. 

Senyum khas Mimtahatun Nafidah. -FOTO: BOY SLAMET-HARIAN DISWAY-

Mimien kemudian memberanikan diri menjadi calon anggota legislatif (caleg) DPRD Provinsi Jawa Timur Dapil IX. Meliputi Kabupaten Ponorogo, Trenggalek, Pacitan, Ngawi, dan Magetan. Dia adalah srikandi dari Partai Hanura dengan nomor urut caleg 2.

BACA JUGA:Kinerja Positif, Bank Jatim Tebar Dividen Sebesar Rp 816 Miliar

BACA JUGA:Bank Indonesia Jatim Catatan Positif Pertumbuhan Ekonomi di Jatim selama 2023

Mimien pernah menjadi tenaga ahli program corporate social responsibility (CSR) di Pemprov Jatim. Dia merasa banyak ide-idenya yang belum terealisasi. Banyak daerah yang belum terjangkau atau tak mendapat kucuran dana CSR perusahaan. Hal tersebut menyebabkan ketimpangan pembangunan antar daerah, khususnya di Jawa Timur.

"Jawa Timur ini punya banyak perusahaan besar, ya. Terfokus di daerah tertentu, seperti Gresik, Surabaya, Mojokerto, Sidoarjo, Pasuruan, Malang. Nah ada sekian persen dari keuntungan perusahaan harus dikeluarkan kan. Mereka seringnya fokus di sekitar. Makanya daerah itu-itu saja yang cukup makmur," terang Mimien.

Mimien, sapaan Mimtahatun Nafidah, ingin dana CSR bisa merata di seluruh wilayah Jawa Timur.-FOTO: BOY SLAMET-HARIAN DISWAY-

Bagi pemerintah, dana CSR adalah sumber APBD. Pihak swasta memiliki tanggung jawab moral, membantu pemerintah daerah untuk menyejahterakan masyarakat. Oleh karena itu, alangkah lebih baik apabila ada regulasi yang mendorong pihak swasta untuk membagikan dana CSR ke tempat-tempat di luar area usaha mereka. Dengan begitu, implementasinya akan lebih merata. 

Terlebih di dapil IX, Mimien menyebut masih minim area industri. Masyarakat di sana hanya mengandalkan sumber daya alam yang dimiliki. Bergantung pada sektor pertanian dan wisata. "Tapi itu kan sebetulnya tetap butuh tambahan support dari dana CSR," tandasnya. Maka dari itu, perlu campur tangan pemerintah (dalam hal ini provinsi) untuk meratakan pembangunan daerah.

Melihat tekad Mimien dan kegigihannya memperjuangkan aspirasi masyarakat Harian Disway memasukkan namanya dalam Rekomendasi Caleg. (*)

Informasi Rubrik Rekomendasi Caleg Hubungi: Bagus Aji 082231190114

Sumber: