Respons Todung Mulya Lubis di Film ‘Dirty Vote’: Jangan Baper, Dikit-dikit Lapor Polisi!

Respons Todung Mulya Lubis di Film ‘Dirty Vote’: Jangan Baper, Dikit-dikit Lapor Polisi!

DIRTY VOTE: Kecurangan pemilu dimulai sejak penunjukan PJ kepala daerah, ini penjelasannya. Foto: Feri Amsari memperlihatkan peta daerah yang Pejabat gubernur dan kotanya baru saja ditunjuk jokowi pada 2022-2023.-Youtube Dirty Vote-

Pada kesempatan yang sama, Hasto menekankan komitmen besar TPN Ganjar-Mahfud dalam menempatkan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi.

"Kalau mau menang gampang, bagi kami enak, tinggal perpanjang saja kekuasaan Pak Jokowi. Tapi kami memilih jalan konstitusi melalui pelaksanaan pemilu yang jurdil, dan bergerak dalam jalan kebenaran," ungkapnya.

Terkait tuduhan dalam film Dirty Vote, ia melihat adanya upaya penggunaan kekuasaan secara terselubung, misalnya melalui para penjabat kepala daerah.

"Kami yakin, dalam tiga hari ke depan, pascadukungan besar rakyat pada kampanye akbar Ganjar-Mahfud, akan terjadi perubahan psikologis secara drastis, sehingga mereka yang akan mengintimidasi pun akan ragu," kata Hasto.

"Ini saatnya TNI dan Polri sadar, harus tetap netral dan jangan mau disalahgunakan untuk kepentingan oknum-oknum tertentu yang melanggar konstitusi dan undang-undang," lanjut politisi PDIP itu. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: