Pameran Ingatan Abadikan Memori Silam ala Wisnuaji Putu Utama

Berbeda dari kebanyakan lukisan berobjek tanaman. Terdapat sepasang karya yang kontras. Yakni Uncomfortable Zone No.1 dan 2. Lukisan itu cenderung geometris berwarna hitam-putih. Ada kesan hampa saat memandangnya. 

Pameran Ingatan, Abadikan Memori Silam ala Wisnuaji Putu Utama. Wisnuaji Putu Utama dan lukisannya yang berjudul Uncomfortable Zone.-Moch. Sahirol Layeli-HARIAN DISWAY

BACA JUGA: Jadi Pepeling, Nabila Dewi Gayatri Ingatkan dengan Pameran Lukisan Tunggal Owah Gingsir

Wisnuaji mengatakan, “Saya menggambarkan suasana perang Palestina dan Israel lewat lukisan ini. Debu-debu berterbangan. Ada kegelisahan dan hal-hal yang membuat hati tidak nyaman,” katanya.

Tentu para pengunjung bisa menafsirkan sendiri ingatan-ingatan yang diekspresikan oleh Wisnuaji. Sebagaimana karya seni yang memiliki interpretasi beragam. 

Pameran “Ingatan” berlangsung dari 13 Februari 2024 sampai 12 Mei 2024. Melalui pameran itu, Wisnuaji berupaya memantik memori masa lalu, realita masa kini, dan mimpi-mimpi masa depan para pengunjung. (Guruh Dimas Nugraha/Annisa Dyah NA)

Sumber: