Carlos Sainz Puas Dengan Mobil SF24, Ferrari Berkembang Kearah Yang Benar?

HARIAN DISWAY - Ferrari tampil agresif dan menyakinkan kala menghadapi seri perdana di GP Bahrain pada Sabtu, 2 Maret 2024. Tim  Kuda Jingkrak tersebut sukses finish di belakang Red Bull dan mengamankan podium ketiga melalui pembalap mereka, Carlos Sainz

Carlos Sainz hanya berjarak 2 detik di belakang Sergio Perez yang menggunakan mobil RB20. 

Carlos Sainz mengaku lega dengan perkembangan Ferrari pada SF-24, pembalap spanyol berusia 29 tahun tersebut sangat senang dengan hasil yang diperoleh dalam seri pembuka Formula 1 2024.

BACA JUGA:Formula 1: Alpine Kembali Dilanda Kabar Buruk, Dua Pimpinan Senior Hengkang

Ferrari siap tampil kompetitif dan mengganggu dominasi Red Bull-Formula 1-site

"Hasil yang kami peroleh sedikit melegakan, mengingat balapan terakhir di mana saya  bisa tampil menyerang adalah di Austria, dan itu terjadi 14 balapan yang lalu, dan kemudian di sisa balapan tahun lalu. Anda hanya perlu mengatur, berkaca, mengontrol kecepatan Anda. Dan hanya ada sedikit kesempatan untuk menyalip orang lain.” ujar Sainz dalam konfrensi pers.

Sainz mengaku bahwa mobil SF-24 yang ia kemudikan tahun ini lebih kompetitif untuk bertarung di barisan papan atas. Terlebih mobil tersebut lebih mudah dikendalikan dalam menyerang ketika balapan berlangsung.

BACA JUGA:Aston Martin Pede Bisa Kompetitif di Formula 1

"Saya suka membalap, dan saya suka menyalip, menjadi agresif, menyerang. Dan dengan mobil tahun lalu, sangat mustahil untuk melakukan hal itu. Saya ingat saat peluncuran mobil, saya berkata bahwa tahun ini saya berharap kami memiliki mobil untuk membalap dan agresif terhadap mobil orang lain dan tidak terlalu peduli dengan ban. Dan itulah yang kami dapatkan.” lanjutnya

"Saya mendapatkan balapan yang menyerang, kecepatan balapan yang sangat bagus dan dari sana semuanya terasa sangat menyenangkan untuk finis di posisi ketiga. Saya sangat menikmatinya," tambahnya. 

Sainz pun mengatakan bahwa ia tidak terlalu pusing memikirkan realibilitas ban dalam lomba, hal tersebut dikarenakan degradasi ban di mobil SF24 tidak separah mobil Ferrari tahun lalu

BACA JUGA:Hasil F1 GP Bahrain: Red Bull Finis 1-2, Max Verstappen dari Galaksi Lain!

"Keunggulan Red Bull di Bahrain adalah apa yang Anda lihat dengan sangat, sangat jelas, Saya pikir menarik bagaimana mereka bisa mempertahankan ban lunak C3 sedikit lebih lama daripada yang lain, bagaimana mereka cenderung tidak terlalu panas. Mungkin itulah yang membuat mobil juga tidak terlalu kompetitif di babak kualifikasi dan sangat bagus saat balapan di trek seperti Bahrain,” ujar Sainz. 

"Sekarang kami membutuhkan lebih banyak sampel, tapi saya berharap Red Bull selalu lebih baik dalam balapan seperti tahun lalu, lihatlah delapan balapan terakhir antara Charles dan saya.Kami berhasil meraih beberapa posisi terdepan, banyak barisan terdepan, tetapi kemudian Max dalam balapan menarik diri secara besar-besaran dan Checo selalu mampu menyalip kami, saya harap tahun ini tidak terlalu dibesar-besarkan dan kami telah membuat langkah maju yang baik," tambahnya. (*) 

Sumber: berbagai sumber