Gus Ipul Sindir PKB Yang Layangkan Gugatan Hasil Pilpres: Kebanyakan Manuver!

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyindir langkah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Ketuanya Muhaimin Iskandar yang mendaftarkan gugatan hasil Pilpres ke Mahkamah Konstitusi. 

Menurut Wali Kota Pasuruan tersebut, PKB seharusnya mampu menerima hasil Pilpres 2024 dengan legowo sebagaimana yang ditunjukkan oleh Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh.  

“Bang Surya Paloh negarawan, saya sangat mengapresiasi dan ini layak ditiru oleh PKB,” kata Gus Ipul ketika ditanya terkait PKB yang hingga kini belum menyatakan menerima hasil pilpres, Kamis, 21 Maret 2024.

Gus Ipul prihatin karena PKB yang selama ini mengklaim partainya wong NU ternyata tidak segera menyampaikan pendapat dengan menerima hasil pilpres.

Menurut Gus Ipul, PKB seharusnya menerima hasil Pilpres 2024 seperti Ketua DPP Partai Nasdem Surya Paloh-PBNU-

“PKB terlalu banyak manuver sehingga terlambat menyatakan menerima hasil pilpres. Mau menerima hasil pileg tapi malu-malu menerima hasil Pilpres,” ujar mantan Wakil Gubernur Jatim tersebut. 

BACA JUGA:PKB dan PDIP Harus Bersatu Jika Ingin Lawan Khofifah

BACA JUGA:Kurang 193 ribu Suara, PPP Out dari Senayan dan Siapkan Gugatan ke MK

BACA JUGA:Gercep, Tim Hukum Anies-Muhaimin Daftarkan Gugatan PHPU ke MK Pagi Ini

Padahal pernyataan pengakuan hasil pilpres adalah bentuk apresiasi terhadap pilihan rakyat dan penghargaan kinerja KPU.

“Ini soal cara berfikir. Mengakui hasil pilpres sama dengan mengapresiasi pilihan rakyat dan kerja KPU bahwa ada masalah itu bisa diproses. Perkara ada pelanggaran, itu yang memutus Mahkamah Konstitusi (MK,Red). Ada jalurnya, bukan beropini,” kata Gus Ipul.

Kakak dari mantan Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf tersebut menilai, secara umum hasil pemilu maupun pilpres sudah berjalan dengan baik. Juga tidak sampai terjadi gesekan berarti di bawah.

“Warga NU di bawah itu berharap dinamika paska pilpres tidak berkepanjangan. Para Kiai juga sudah berpesan agar masyarakat menghormati seluruh hasil yang ada sehingga kehidupan berbangsa bisa kembali normal seperti semula,” ujar Gus Ipul.(*)

Sumber: