Profil Xabi Alonso: Dari Gelandang Kelas Dunia Menjadi Pelatih Legendaris Bundesliga
Berikut perjalanan karier kepelatihan Xabi Alonso, pelatih yang sukses bawa Bayer Leverkusen juara setelah 120 tahun-x-bayer04fussball
HARIAN DISWAY - Xabi Alonso berhasil membawa Bayer Leverkusen menjuarai Bundesliga Jerman untuk yang pertama kali dalam sejarah klub.
Tidak hanya itu, pelatih berusia 42 tahun tersebut juga sukses menorehkan catatan baik pada klub yaitu 47 pertandingan tidak terkalahkan di semua kompetisi hingga laga uji coba.
Selain mambawa Bayer Leverkusen menjadi juara Bundesliga musim 2023/2024, sang arsitek masih berpeluang untuk menyabet Treble Winner atau memenangkan tiga trofi dalam satu musim sekaligus.
Di ajang DFB Pokal, Bayer Leverkusen yang berhasil membantai Dusseldorf dengan skor telak 4-0 di babak semifinal hanya tinggal satu langkah untuk mendapatkan gelar juara di kompetisi tersebut.
Bayer Leverkusen akan menghadapi FC Kaiserslautern di babak final DFB Pokal pada 26 Mei 2024.
Kans untuk mendapatkan gelar juara DFB Pokal sangat terbuka lebar bagi Bayer Leverkusen.
Sebab, FC Kaiserslautern merupakan klub kasta kedua Liga Jerman musim ini.
BACA JUGA:Leverkusen vs Fortuna Dusseldorf 4-0: Skuad Xabi Alonso Makin Dekat dengan Trofi DFB Pokal
Satu lagi ialah Piala Europa. Setelah berhasil mengalahkan West Ham United di leg pertama babak perempat final dengan skor 2-0 semakin memperlebar kans Bayer Levekusen untuk dapat menjuarai Piala Europa musim 2023/2024.
Usaha tersebut tak terlepas dari racikan Xabi Alonso yang tentu bukan sosok asing di dunia sepak bola.
Sebelum menjadi pelatih pria asal Spanyol tersebut merupakan gelandang top dunia dengan segudang pengalaman.
Memulai karier menjadi pesepakbola di tahun 1999 dengan bergabung dengan akademi Real Sociedad sebagai tempatnya untuk menimba ilmu.
Ia pindah ke Liverpool di tahun 2004 dan dengan cepat menjadi andala The Reds.
Di musim pertamanya bersama Liverpool, Xabi Alonso mampu membawa gelar Liga Champions ke Anfield dengan mencetak gol penyama kedudukan di partai final melawan AC Milan dengan skor akhir 3-3. Liverpool keluar sebagai Juara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber