Sulitnya Uji DNA Mayat Hangus Korban Kecelakaan Sopir Microsleep

Bukti DNA bukan satu-satunya metode yang digunakan untuk identifikasi. Penyelidik menggabungkan DNA dengan bukti lain –seperti gigi, kerangka, dan informasi kontekstual– untuk mengidentifikasi korban secara meyakinkan. 

Dari uraian tersebut, proses identifikasi 12 korban tewas mobil Gran Max itu adalah suatu prestasi hebat bagi Polri. Penyelidikan sangat sulit itu bisa diselesaikan dalam enam hari. 

Lebih hebat lagi, proses identifikasi tersebut berhasil. Buktinya, tidak ada keluarga korban yang protes jenazah keluarga mereka tertukar atau keberatan lainnya. Bahwa keluarga korban semuanya menangis saat menerima penyerahan jenazah dari Polri, itu bukan protes. Mereka dalam duka yang mendalam. (*)

 

Sumber: