Beberapa Kali Tersinggung, Dua Lipa Akui Tetap Butuh Haters untuk Tetap Optimistis
Dua Lipa justru butuh haters untuk buktikan bahwa ia berprestasi dan mampu balas dendam dengan cara terbaik. Jadikan itu semua semangat untuk terus maju dan berkembang. --people
HARIAN DISWAY - Sepopuler-populernya selebritas pasti punya haters atau pembenci. Tak terkecuali Dua Lipa. Dia beberapa kali tersinggung dengan ungkapan haters. Namun, justru itu dorongan baginya untuk membuktikan bahwa apa yang haters katakan itu salah.
Dalam cuplikan wawancara dengan Zane Lowe yang ditayangkan di Apple Music 1 pada Rabu, 1 Mei, pelantun Houdini berusia 28 tahun itu buka-bukaan tentang cara menghadapi orang-orang yang mengkritiknya secara terbuka selama bertahun-tahun.
“Saya pikir semuanya terjadi secara bertahap dan bertahap,” katanya kepada Lowe, pembawa acara. “Ada saatnya ketika orang-orang benar-benar mencintai Anda dan Anda merasa sangat didukung," katanya.
BACA JUGA: Cantik Banget! Lisa BLACKPINK Hadiri GP Miami, Foto Bareng Max Verstappen
"Lalu Anda berpikir, 'Oh, ini luar biasa.' Terutama pada awalnya. Orang-orang bertanya, 'Bagaimana Anda menghadapi haters?' Saya justru tidak mendapat kebencian apa pun dari mereka," tambahnya.
Lipa mengenang pengalamannya saat ia memenangkan Grammy untuk artis pendatang baru terbaik tahun 2019. "Ada orang-orang di dunia maya yang berkata, 'Dia tidak pantas mendapatkannya," katanya.
"Dia tidak punya penampilan di panggung. Dia tidak bisa melakukan ini-itu. Dia tidak punya perlengkapan yang baik, dia bahkan tidak... Dia tidak akan berada di sini tahun depan’," kenang bintang pop itu.
BACA JUGA: Peringati Bulan Kesadaran Kesehatan Mental, Drake Bell Beberkan Caranya Lawan Narkoba
Tetapi ujaran-ujaran negatif itu justru menyemangatinya. Lipa berusaha untuk tidak menggunakan kritik sebagai balas dendam dan malah mencoba "mengambil langkah mundur" ketika dia membaca komentar negatif.
"Karena setiap kali seseorang meragukan, saya membuktikan bahwa mereka salah. Bagi saya, hal itu memberi semangat. Mendorong menjadi lebih baik untuk bekerja keras. Dan saya benar-benar mendapatkan dorongan dari diri saya sendiri," ujarnya.
Seperti yang Anda tahu, Dua Lipa merilis album studio ketiganya, Radical Optimism, pada 3 Mei 2024. Proyek berisi 11 lagu itu menampilkan single Houdini dengan elemen elektro-psikedelik dan mencapai No. 11 di Billboard Hot 100 dan Training Season yang mencapai No. 27 di Billboard Hot 100.
BACA JUGA: Ardhito Pramono Rilis Karya Visual Berjudul Roadtrip dalam Lima Episode
Pada Maret 2024 lalu, Lipa membahas makna di balik judul albumnya itu. “Beberapa tahun yang lalu, seorang teman memperkenalkan saya pada istilah Radical Optimism. Konsep yang selaras dengan saya itu membuat saya penasaran dengan istilahnya," ujarnya.
Dalam album itu, dia akan mengeksplorasi genre seperti psikedelia, trip hop, dan britpop. Baginya, Radical Optimism adalah gagasan untuk melewati kekacauan dengan anggun. "Dan merasa seperti Anda dapat mengatasi badai apa pun," ujarnya (Guruh Dimas Nugraha)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: