Paris Tak Aman! Zico dan Markas Timnas Argentina Dirampok, Kerugian Milyaran Rupiah
Zico dan markas Timnas Argentina dirampok, kerugian milyaran rupiah.-Pablo PORCIUNCULA-AFP
Zico menghabiskan sebagian besar kariernya di salah satu tim paling bergengsi di negaranya. Ia memenangkan beberapa gelar teratas termasuk empat kejuaraan kasta teratas Brasil dan Piala Interkontinental ketika Flamengo mengalahkan Liverpool 3-0.
Ia kemudian pindah ke Italia dan menjadi bintang Udinese sebelum kemudian mengakhiri karier bermainnya di Jepang dan pindah ke manajemen di mana ia melatih sejumlah tim papan atas Eropa.
Zico adalah master sepak bola jogo bonito atau sepak bola indah bersama Socrates pada Piala Dunia 1982 di Spanyol. Brasil yang waktu itu menjadi favorit juara akhirnya kalah 2-3 dari Italia di perempat final. Italia kemudian tampil sebagai juara dunia.
Tentu saja, segala status kebesarannya tak mampu menyelamatkannya dari para perampok yang beraksi di Olimpiade Paris. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber