Kualitas Medali Olimpiade Paris Dikritik, Baru Seminggu Warnanya Pudar

HARIAN DISWAY - Ajang internasional, kualitas medalinya murahan. Ya, kualitas medali Olimpiade yang diberikan kepada atlet di Olimpiade Paris 2024 menjadi sorotan.

Kritik keras dilontarkan seorang atlet skateboard asal Amerika Serikat Nyjah Huston. Ia mengklaim perunggu yang diraihnya telah memudar. Terkelupas dan kehilangan warnanya. Padahal baru beberapa hari.

Dalam video yang diunggahnya, ia menunjukkan tampak depan medali tersebut tidak terlalu rusak. Tetapi aus dapat terlihat di beberapa bagian.

BACA JUGA:Update Klasemen Medali Olimpiade Paris 2024, Indonesia Tembus 30 Besar!

"Baiklah. Jadi medali Olimpiade ini tampak hebat saat masih baru. Tetapi kualitasnya tidak sebagus yang Anda kira," jelasnya.

"Kelihatannya buruk... Entahlah, medali Olimpiade harus sedikit ditingkatkan kualitasnya," lanjut Huston. 

Huston meraih perunggu pada tanggal 30 Juli untuk cabang skateboard jalanan putra di belakang rekan senegaranya, Jagger Eaton dan Yuto Horigome dari Jepang yang memenangkan medali emas.

BACA JUGA:Gila! Rizki Juniansyah Rebut Emas Kedua buat Indonesia, Cetak Rekor Olimpiade dan Sejarah Besar!

Dalam unggahan terpisah, ia menulis, "Saya kira medali itu seharusnya disimpan dalam kotak. Tidak untuk dikirim."

Para penggemar setuju dengan Huston. Mereka memberikan reaksi dan komentar terhadap video tersebut. 

Mengutip The Sun, seorang penggemar mengomentari, "Sepertinya Anda memenangkan benda itu pada tahun 1982."

BACA JUGA:Deretan Atlet Lamar Kekasih, Olimpiade Paris 2024 Rasa Paris In Love!

Penggemar lain menulis, "Yang emas itu bagus. Coba dapatkan itu lain kali."

Meskipun medali perunggunya di Paris merupakan medali pertamanya di Olimpiade, atlet berusia 29 tahun itu telah memenangkan medali emas untuk cabang skateboard sebanyak 12 kali di X Games dan enam kali di Kejuaraan Dunia. 

Huston berfoto dengan medali perunggu Olimpiade Paris 2024 miliknya.-Joe Scarnici-Getty Images

Huston juga telah memenangkan beberapa medali perak dan perunggu di kedua kompetisi tersebut.

BACA JUGA:Kegigihan Veddriq Leonardo Berbuah Emas Olimpiade Paris, Berlatih di Tengah Kabut Asap Kalimantan

Ia sekarang telah kembali ke Amerika dan tinggal di Laguna Beach, California. Pemain skateboard itu menikmati waktu istirahatnya bersama teman-teman sambil memamerkan medali barunya.

Mengingat medali tersebut terbuat dari besi Menara Eiffel asli, tidak mengherankan Hutson merasa hadiah logamnya agak kurang menarik.

Medali untuk pertandingan tahun ini dirancang oleh rumah perhiasan elit Paris, Chaumet, dan dibuat oleh Paris Mint, yang membuat 2.600 medali untuk Olimpiade dan 2.400 untuk Paralimpiade, yang dimulai pada 28 Agustus.

*Peserta magang reguler Harian Disway, mahasiswa Politeknik Negeri Malang.

Sumber: the sun