Hari Ulang Tahun Mahkamah Agung RI 19 Agustus: Sejarah, Tema dan Logo HUT ke-79

Setelah Indonesia merdeka, Presiden Soekarno melantik Mr Dr RSE Koesoemah Atmaja sebagai Ketua MA yang pertama. Tanggal itu kemudian diabadikan sebagai Hari Jadi Mahkamah Agung melalui Surat Keputusan KMA/043/SK/VIII/1999.

HARI ulang tahun Mahkamah Agung RI 19 Agustus: sejarah, tema, dan logo HUT ke-79. Foto: RSE Kusumah Atmaja, ketua MA pertama.-Sejarah Indonesia-

Tanggal 18 Agustus 1945 juga merupakan hari yang bersejarah karena bertepatan dengan pengesahan UUD 1945 sebagai konstitusi Republik Indonesia. Serta pembentukan kabinet presidensial pertama Indonesia.

Sejak saat itu, MA terus berkembang dan mengalami berbagai perubahan seiring dengan dinamika ketatanegaraan. Pada periode 1946 hingga 1950, MA sempat pindah ke Yogyakarta, yang saat itu menjadi ibu kota Republik Indonesia seiring pecahnya perang pasca-kemerdekaan.

BACA JUGA:MA Nyatakan Zainal Muttaqin Terbukti Lakukan Penggelapan dalam Jabatan

Sebagai lembaga yudikatif tertinggi, MA memiliki beberapa wewenang penting, antara lain:

1. Mengadili perkara pada tingkat kasasi,

2. Mengajukan tiga orang anggota hakim konstitusi,

3. Menguji peraturan perundang-undangan di bawah undang-undang,

4. Memberikan pertimbangan kepada presiden dalam pemberian grasi dan rehabilitasi.

MA terus berperan sebagai pilar penegak hukum di Indonesia, menjalankan tugasnya dengan integritas dan dedikasi dalam menjaga keadilan dan kepastian hukum bagi seluruh rakyat Indonesia.

BACA JUGA:MA Jangan Sampai Jadi “Mahkamah Adik”

Tema dan Logo HUT Mahkamah Agung RI 2024

Tema dan logo HUT Mahkamah Agung RI ke-79 pada 19 Agustus 2024. --Mahkamah Agung RI

Berdasarkan Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 3552/SEK/HM3.1/VIII/2024 tentang Peringatan HUT ke-79 Mahkamah Agung Tahun 2024, tema yang diangkat kali ini adalah "Peradilan Tangguh, Indonesia Maju".

Sumber: berbagai sumber