Gianlugi Buffon Raih UEFA President's Awards, Simbol Konsisten dan Kesetiaan!

Gianlugi Buffon Raih UEFA President's Awards, Simbol Konsisten dan Kesetiaan!

Gianlugi Buffon sabet UEFA President's Awards, simbol konsistensi dan kesetiaan! Foto: Buffon (kiri) menerima trofi dari Presiden UEFA Eduardo Ceferin.-Valeri Hache-AFP

"Selain kehebatannya di bawah mistar gawang, ketahanan mental dan tekad Buffon membuatnya menjadi inspirasi bagi penggemar sepak bola di seluruh dunia," lanjut mantan presiden Asosiasi Sepak Bola Ukraina tersebut.


Penampilan Pertama Buffon Bersama Juventus Pada 26 Agustus 2001-Instagram @gianluigibuffon-

Aleksander Ceferin juga menyoroti bagaimana Buffon berhasil menjaga konsistensinya di puncak prestasi selama bertahun-tahun.

BACA JUGA:Juventus Resmi Dapatkan Teun Koopmeiners, Diyakini Bawa Perubahan Lini Tengah

BACA JUGA:Verona vs Juventus 0-3: Thiago Motta Beberkan Kunci Kemenangan Bianconeri!

"Konsistensinya yang luar biasa lintas generasi mungkin membuat banyak orang percaya bahwa mempertahankan posisi puncak itu mudah. Namun, itu jauh dari kenyataan. Dedikasi dan kerja keras Buffon adalah kunci di balik keberhasilannya," terangnya.

Kesetiaan Itu Bernama Gianlugi Buffon

Salah satu momen yang paling dikenang dari karier Buffon adalah ketika ia memilih untuk tetap setia bersama Juventus saat terdegradasi ke Serie B pada 2006. Ya, karena kasus Calciopoli (pengaturan skor).

Padahal di masa itu banyak tim besar yang mau menampung Buffon, salah satunya Real Madrid. Tapi ia memilih tetap setia dengan Si Nyonya Tua (sebutan Juventus).

Keputusan Buffon itu mencerminkan loyalitas dan komitmennya terhadap klub. Sebuah sikap yang semakin memperkuat posisinya sebagai figur teladan di dunia sepak bola.

BACA JUGA:Tak Masuk Dalam Skema Pelatih Juventus, Frederico Chiesa Gabung ke MU?

BACA JUGA:Juventus Keok 3-0 Lawan Nuremberg, Thiago Motta Malah Puas

Selain prestasi di lapangan, Buffon juga dikenal sebagai salah satu atlet pertama yang secara terbuka membahas kesehatan mental dan depresi.

Dengan keberaniannya, Buffon membantu meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental dalam dunia olahraga profesional. Ia membuka jalan bagi diskusi yang lebih luas mengenai isu-isu tersebut.


GIANLUIGI Buffon menjadi salah seorang kandidat untuk melatih tim nasional Italia. Eks kiper legendaris Juventus dan tim nasional itu disebut-sebut jadi kandidat kuat. Sejumlah nama lain yang tampil sebagai Juara Dunia 2006 juga disebut-sebut. Sebab, mere--

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: uefa