Makin Banyak Warga Jepang Berusia di atas 100 Tahun
PEREMPUAN BERJALAN-JALAN di distrik Ginza, Tokyo, 16 September 2024.-PHILIP FONG-AFP-
BACA JUGA:Topan Shanshan Berubah Badai Tropis, Ganggu Transportasi di Jepang
Mizuno, yang tinggal bersama keluarganya di Iwata, Prefektur Shizuoka, Jepang bagian tengah, bangun setiap pagi pukul 6.30 dan makan tiga kali sehari. Tanpa pilih-pilih makanan.
Hobinya adalah mendengarkan siaran olahraga langsung, termasuk sumo.
Jepang menghadapi krisis populasi yang semakin memburuk. Populasi lansia yang terus meningkat memicu melonjaknya biaya medis dan kesejahteraan. Angkatan kerja yang menurun harus menanggung beban tersebut.
Populasi keseluruhan negara itu adalah 124 juta setelah mengalami penurunan sebanyak 595 ribu dibandingkan tahun sebelumnya.
Pemerintah telah berupaya memperlambat penurunan dan penuaan populasi. Tapi, hasilnya tidak signifikan. Salah satu upaya yang dilakukan kini adalah memperpanjang usia pensiun menjadi 65 tahun. Aturan itu harus dijalankan oleh seluruh perusahaan mulai tahun fiskal 2025. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: