Fakta 4 Korban Kecelakaan Kereta Fajar Utama di Karawang

 Fakta 4 Korban Kecelakaan Kereta Fajar Utama di Karawang

Polisi mendatangi lokasi 4 orang yang tewas tertabrak kereta di Daringo, Pangulah Selatan, Kota Baru, Kabupaten Karawang.-radartasik/Disway Network -

Usai merekam, sang anak memberikan ponselnya kepada sang ibu dan berteriak memberi peringatan jika akan ada kereta api yang akan melintas.

“Maa,” teriak anak itu dengan nada khawatir. Dalam hitungan detik, kereta menyambar. Ponsel yang dipegang jatuh ke rumput.

Terlihat anak itu berlari dan meneriaki ibunya sambil menangis. Ibunya meninggal dengan tragis.

BACA JUGA:Para CEO Kereta Api di ASEAN Penasaran Jajal Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung

“Jasad seorang korban sempat tersangkut dan terbawa hingga stasiun Tanjungrasa, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang, Jenazahnya tersangkut di badan kereta. Dievakuasi di sana,” ujar Kasi Humas Polres Karawang Ipda Solikhin.

Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Rokhmad Makin Zainul menyebut bahwa masinis telah membunyikan suara kereta berulang-ulang untuk memberi peringatan kepada warga yang beraktifitas di rel.

“Saat kejadian, masinis kereta api Fajar Utama Solo dari arah Jakarta sudah membunyikan suling lokomotif berulang kali. Namun, warga tak berpindah dari tempat itu. Sehingga kecelakaan tidak terhindarkan,” kata Rokhmad.

 

*) Peserta magang reguler Harian Disway, mahasiswa Politeknik Negeri Malang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: