Perpisahan Hangat Ma’ruf Amin: Saya Tak Perlu Dipoles-poles Citra, Apa Adanya Saja

Perpisahan Hangat Ma’ruf Amin: Saya Tak Perlu Dipoles-poles Citra, Apa Adanya Saja

Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta Istri saat melakukan sambutan--Tangkapan Layar YouTube: Wakil Presiden Republik Indonesia

Lebih lanjut, ia memuji pencapaian selama masa jabatannya, termasuk penurunan stunting dan kemiskinan ekstrem, serta peningkatan indeks reformasi birokrasi.

“Artinya tugas-tugas yang secara khusus ditugaskan di bawah koordinasi saya itu semuanya mengalami perbaikan," kata Ma’ruf.

Ma’ruf juga mengingatkan jajaran pegawai untuk tetap menjaga semangat kerja dan pengabdian kepada bangsa dan negara, terutama kepada Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

 “Selamat berjuang bersama Wakil Presiden yang baru. Bantu beliau dengan sepenuh hati,” pintanya.

Mantan ketua umum Majelis Ulama Indonesia ini bahkan mendorong semangat kerja lebih ditingkatkan bersama wakil presiden yang baru.

"Jangan dikurangi, bersama saya dan bersama dengan yang baru harus punya semangat yang sama. Kalau bisa lebih baik lagi supaya hasilnya nanti lebih memuaskan," kata Ma’ruf.

Dalam sambutannya, Ma’ruf menegaskan pentingnya rasa syukur dan keikhlasan dalam menjalankan tugas. Ia mengajak semua yang hadir untuk terus berupaya melakukan kebaikan tanpa mengeluh.

“Mari kita berlomba-lomba untuk berbuat kebaikan. Ditaruh di mana saja, jangan pernah mengeluhkan kalau kita ditempatkan di suatu tempat. Syukuri saja,” kata Ma'ruf.

Dengan semangat pengabdian yang tinggi, Ma’ruf berharap para pegawai tetap berkomitmen untuk bekerja demi kemaslahatan rakyat dan negara, meski terjadi pergantian pimpinan.

Ia mengatakan bahwa dirinya akan kembali ke politik sebagai dewan Syuro PKB. Karena, imbuhnya, politik harus dimaknai sebagai pengabdian.

Ma'ruf menyebutnya sebagai jihad islah, yang diartikan sebagai perbaikan melalui jalur politik, berjuang untuk melakukan perbaikan untuk kemaslahatan semua pihak.

“Saya merasa bergembira karena saya ditakdirkan oleh Allah menjadi wapres, bisa mengabdi, padahal cita-cita tidak pernah jadi wapres, orang tua saya juga menyiapkan saya bukan jadi wapres, jadi kyai,” tambahnya.

BACA JUGA:Ma'ruf Amin Pastikan Zulhas Gabung Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Tak lupa ia juga berpamitan kepada wartawan yang selama lima tahun ini meliput kegiatannya sebagai Wapres.

“Saya ingin menyampaikan terima kasih atas bantuan para wartawan meliput, liputan para wartawan semua baik di Jakarta, di luar Jakarta, bahkan juga di luar negeri,” ujar Wapres di Auditorium Istana Wapres, Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: