Eri Cahyadi Lulus Cumlaude, Rektor Unair: Disertasi Komprehensif dan Relevan dengan Profesi

Eri Cahyadi Lulus Cumlaude, Rektor Unair: Disertasi Komprehensif dan Relevan dengan Profesi

Rektor Universitas Airlangga Prof Mohammad Nasih saat memberikan sambutan di ujian doktor terbuka di Kampus B Unair Surabaya, Senin, 28 Oktober 2024.-Sahirol Layeli-Harian Disway-

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Rektor Universitas Airlangga (Unair) Prof Mohammad Nasih mengapresiasi pencapaian Eri Cahyadi yang berhasil menjalani ujian doktor terbuka.

"Menurut saya komplet sekali, karena yang diteliti ini hal yang relate dengan pekerjaan beliau (sebagai wali kota Surabaya, Red)," ujarnya seusai menghadiri sidang terbuka.

Diberitakan sebelumnya, Eri Cahyadi dinyatakan lulus dengan predikat cumlaude dari program studi S3 Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana Unair.

Sidang terbuka yang berlangsung selama kurang lebih 3 jam tersebut digelar di ASEEC Tower Kampus B Unair Surabaya, Senin, 28 Oktober 2024.

BACA JUGA:AHY Raih Gelar Doktor PSDM Unair, Persembahkan untuk sang Ibu, Ani Yudhoyono

Di hadapan para guru besar, Eri mempresentasikan disertasinya berjudul Kesehatan Organisasi Publik untuk Pengembangan Kapabilitas Perubahan dan Peningkatan Kinerja.

Ya, Eri Cahyadi merupakan wali kota Surabaya periode 2020-2025. Namun saat ini, ia masih menjalani masa cuti lantaran mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Menurut Rektor Unair, topik kesehatan organisasi yang dibahas Eri dalam sebuah disertasi tak hanya relevan dengan profesinya. Tetapi juga komprehensif.

"Disertasi Pak Eri ini komprehensif. Komplet antara nilai-nilai ilmiahnya (aspek akademis, Red) dengan yang dipraktekkan sehari-hari," imbuh guru besar akuntansi itu.

Hasil dari penelitian Eri juga dinilai mudah diimplementasikan di lingkungan Pemkot Surabaya. Utamanya terkait membangun kultur organisasi publik.

Oleh karena itu, Prof Nasih menuturkan bahwa Eri Cahyadi layak dinyatakan lulus ujian doktor terbuka. Termasuk predikat cumlaude yang didapatkan.

"Learning by doing yang dilakukan ini impact-nya benar-benar nyata, sehingga bisa mengantarkan Surabaya mencapai prestasi seperti saat ini," terang Nasih.

BACA JUGA:AHY Jalani Ujian Doktor Terbuka di Unair, Sebut Indonesia Emas Tidak Akan Terwujud Tanpa Empati Pada Rakyat Miskin

Di sisi lain, Eri Cahyadi menyampaikan bahwa motivasi penelitian yang ia lakukan adalah untuk menciptakan suasana kerja yang kondusif dan bahagia di lingkungan Pemkot Surabaya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: