15 Air Terjun di Bali yang Cocok Dikunjungi saat Akhir Tahun

15 Air Terjun di Bali yang Cocok Dikunjungi saat Akhir Tahun

Rekomendasi Air Terjun di Bali, Cocok Dikunjungi saat Liburan--Pinterest

Berlokasi di desa Gitgit, kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, air terjun Gitgit Twin memiliki nama lain yaitu Campuhan. Campuhan sendiri berarti kembar. Air terjun itu menampilkan dua aliran mata air yang berbeda.

Dengan pemandangan indah dan diapit oleh tebing tinggi, air terjun itu menyuguhkan suasana asri dan mempesona. Untuk mencapai air terjun itu, pengunjung harus berjalan sekitar 600 meter melalui jalur setapak.

Pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan alam seperti hutan rimbun, kebun cengkeh, kopi, dan vanili yang tumbuh di sekitar jalur. Di air terjun Gitgit Twin, kedua air memiliki tinggi sekitar 48 meter dengan kedalaman air 10 meter.

BACA JUGA: 5 Rekomendasi Pantai di Bali untuk Pengalaman Seru Bermain Jet Ski

Pengunjung juga dapat merasakan sensasi perbedaan suhu di antara keduanya. Sisi kiri, air akan terasa hangat, sedangkan sisi kanan, air akan terasa dingin. Air terjun Gitgit Twin juga sering digunakan masyarakat sekitar untuk melukat.

Karena dianggap sebagai sumber air suci.  Harga tiket masuk ke air terjun itu adalah Rp 15.000 untuk wisatawan domestik dan Rp 45.000 untuk wisatawan internasional.

6. Air Terjun Tukad Cepung


Rekomendasi Air Terjun di Bali, Foto : Tukad Cepung Waterfall -Ha thu-Google Maps Screenshot

Air terjun Tukad Cepung terletak di Desa Penida Kelod, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli. Nama air terjun itu berasal dari “Tukad” yang berarti sungai, dan “Cepung” yang berarti saluran, sehingga Tukad Cepung memiliki arti yaitu Sungai Cepung.

BACA JUGA: Pilihan Hotel Bintang 4 di Bali: Kenyamanan dan Fasilitas Premium dengan Harga Terjangkau

Air terjun itu tidak hanya dikenal sebagai sebuah objek wisata, tapi juga tempat sakral  yang digunakan masyarakat sekitar untuk melakukan berbagai upacara adat. Sebelum masuk ke kawasan air terjun itu, pengunjung akan dipercikkan air suci.

Sebagai tanda penyucian diri. Kemudian, dilanjut dengan trekking sekitar 15 menit. Air terjun Tukad Cepung mengalir di tengah tebing-tebing bebatuan, sehingga pengunjung harus masuk ke dalam goa terlebih dahulu.

Dengan tinggi sekitar 15 meter, air yang turun akan tampak menyerupai tirai dengan sorotan sinar matahari yang indah. Pengunjung dapat memasukinya dengan membayar tiket sebesar Rp 30.000 per orang. Dibuka mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WITA.

7. Air Terjun Temesi


Rekomendasi Air Terjun di Bali, Foto : Temesi Waterfall -Baliolyubui-Google Maps Screenshot

BACA JUGA: 5 Rekomendasi Pantai di Bali untuk Pengalaman Seru Bermain Jet Ski

Air terjun Temesi terletak di Desa Temesi, Kabupaten Gianyar. Air terjun itu menawarkan pemandangan unik dari dua batu besar yang menyerupai sebuah gapura.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber