DPR Desak Budi Arie Setiadi Diperiksa
ILUSTRASI DPR Desak Budi Arie Setiadi diperiksa.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-
Menkop Budi Arie Setiadi selaku mantan menkominfo semestinya diperiksa polisi terkait sebelas mantan anak buahnya tersangka baking judi online (judol). Anggota Komisi III DPR RI Soedeson Tandra, kepada wartawan, mengatakan, ”Mantan menkominfo, ya, harus diperiksa. Ia bertanggung jawab.”
INILAH ujian awal pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Baru dua pekan lalu para menteri dan wamen diberi pengarahan oleh Presiden Prabowo di Akademi Militer Magelang. Saat itu semangat mereka digelorakan oleh Prabowo demi membangun Indonesia. Sekarang Budi Arie didesak agar diperiksa polisi.
Kecuali tertangkap tangan tindak pidana, jarang menteri diperiksa aparat penegak hukum. Budi Arie tidak tertangkap tangan. Namun, sebelas mantan anak buahnya di Kemenkominfo kini ditahan polisi karena diduga jadi beking bandar judol.
BACA JUGA:Putaran Uang Judol
BACA JUGA:Budi Arie Setiadi Dibela Projo di Kasus Judol
Mereka ditugasi untuk memblokir 5.000 web judol, tetapi malah menyisakan 1.000 karena masing-masing membayar Rp 8,5 juta per bulan kepada para tersangka itu.
Soedeson Tandra: ”Para tersangka itu kan orang dekatnya beliau (Budi Arie). Juga, ada tersangka yang enggak lulus tes, kok bisa diterima, bahkan jadi kepala tim pemblokir situs judi online. Ini kan suatu pertanyaan besar.”
Tersangka yang tidak lulus tes masuk Kemenkominfo dan ternyata jadi kepala tim pemblokir situs judol adalah Adhi Kismanto (AK). Ia sudah ditahan di Pola Metro Jaya. Warganet menyebarkan foto pernikahan AK. Di foto itu tampak Budi Arie berfoto bersama pengantin.
BACA JUGA:Seribu Situs Judol, Wani Piro?
BACA JUGA:Menkomdigi Nonaktifkan 11 Pegawai Yang Terlibat Judol
Akhirnya: ”Demi tegaknya hukum, demi equality before the law, kami mendesak agar mantan menkominfo itu harus diperiksa polisi.”
Desakan serupa muncul dari publik, terutama warganet. Maka, Budi Arie menanggapi hal tersebut. Kepada wartawan, ia mengatakan begini:
”Saya pasti enggak terlibat (kasus beking judol).”
Ditanya wartawan, apakah Anda kenal para tersangka? Dijawab: ”Ya, tahu lah. Sebagian pegawai Komdigi (dulu Kominfo) saya kenal, karena mereka pernah dibawa dirjen dan direktur pengendalian untuk diskusi dengan saya.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: