Putaran Uang Judol
ILUSTRASI putaran uang di judi online (judol) tahun ini mencapai ratusan triliun rupiah. -Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-
Perputaran uang judi online (judol) yang terpantau PPATK sepanjang 2024 Rp 283 triliun. Kepala PPATK Ivan Yustiavandana dalam raker Komisi III DPR RI, Rabu, 6 November 2024, mengatakan, ”Di semester satu 2024 Rp 174 triliun, sekarang Rp 283 triliun.” Itu tanda judol sangat marak di Indonesia.
NILAI perputaran uang itu, kata Ivan, melampaui perputaran judol satu tahun penuh pada 2022. Berarti naik signifikan. ”Penyebabnya, kalau dulu bandarnya hanya menyasar pejudi yang memainkan uang jutaan rupiah, sejak 2024 main Rp 10 ribu pun boleh,” katanya.
Dampaknya, usia pemain pun sangat beragam. Jika dulu cuma orang dewasa yang berjudi, kini anak di bawah usia 10 tahun pun banyak yang main judol. Itu hasil perubahan strategi para bandar.
BACA JUGA:Budi Arie Setiadi Dibela Projo di Kasus Judol
BACA JUGA:Seribu Situs Judol, Wani Piro?
Presiden Prabowo Subianto sudah membentuk satgas judol. Kata Ivan, dalam rapat pembentukan satgas, dibentuk lima desk kerja, termasuk judol. Tim tersebut akan bekerja di bawah Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan.
Ivan: ”Kemarin baru saja rapat yang dipimpin Bapak Presiden Prabowo. Kemudian, rapat teknis dipimpin Bapak Menko Polkam, dibentuk lima desk salah satunya mengenai judi ini, dan PPATK terlibat dalam seluruh desk yang ada.”
Judol sudah menggurita. Jumlah pejudi terus bertambah. Juga, kegilaan para pejudi meningkat. Atau, makin gila.
Berdasar pantauan PPATK, persentase transaksi judol berdasarkan pendapatan pejudi sekitar 80 persen. Artinya, para pejudi memainkan uang mereka untuk berjudi rata-rata sekitar 80 persen dari pendapatan.
BACA JUGA:Menkomdigi Nonaktifkan 11 Pegawai Yang Terlibat Judol
BACA JUGA:Komdigi Janji Berantas Judol, Bakal Kerja Sama dengan Google dan Meta
Misalnya, orang bergaji Rp 5 juta per bulan, memainkan Rp 4 juta untuk berjudi.
Polisi juga terus bergerak memberantas judol. Terbaru, markas penampung rekening judol digerebek polisi di Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat, 8 November 2024.
Tersangka utama Rizky Suryadi, 31, ditangkap di sana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: