Profil 5 Asisten Pelatih Ruben Amorim di MU, Tanpa van Nistelrooy
Ruben Amorim (kanan) saat ia disambut tiga direktur eksekutif Manchester United di depan gedung kamp latihan Man United di Carrington Senin (11/11) sore waktu Inggris--Twitter Fabrizio Romano @FabrizioRomano
Candido berumur satu tahun lebih muda dibandingkan Fernande. Ia juga akan bergabung sebagai asisten pelatih yang dibawa Amorim ke Manchester United.
Candido pertama kali bekerja dengan Amorim dan Fernandes di Casa Pia dan mengikuti mereka ke Braga dan Sporting CP.
Asisten pelatih satu ini dikenal dengan pendekatan pemain muda yang segar dan telah terbukti efektif dalam mengembangkan potensi pemain. Cocok untuk mengembangkan pemain muda Manchester United.
Emanuel Ferro - Asisten Pelatih
Ferro adalah asisten ketiga yang akan bergabung dengan Amorim di Manchester United. Asisten berusia 45 tahun tersebut memiliki hubungan dekat dengan Amorim dan sering dipercaya untuk tugas-tugas media di Sporting CP.
Dengan pengalaman lebih dari rekan-rekannya, Ferro tentu akan membawa perspektif dan pandangan yang lebih matang dalam tim kepelatihan.
BACA JUGA:Era Baru MU Bersama Ruben Amorim Dimulai, Casemiro: Kami akan Menangkan Gelar!
BACA JUGA:Kapten Juventus Danilo Direbutkan MU dan Napoli, Jadi Rekrutan Pertama Amorim?
Jorge Vital - Pelatih Kiper
Vital akan bergabung sebagai pelatih kiper di jajaran staf yang dibawa Amorim. Dengan pengalaman lebih dari tiga dekade di sepak bola, Vital memulai kerjanya dengan Amorim di Braga dan Sporting CP.
Pelatih kiper berusia 63 tahun ini dikenal sebagai spesialis dalam distribusi bola dan membawa pengalaman luas dari kariernya sebagai pemain.
Paulo Barreira - Ilmuwan Olahraga
Barreira akan menjadi bagian penting dalam departemen ilmu olahraga di Manchester United.
Sebagai fisioterapis dan pakar pencegahan cedera, mantan ilmuwan Arsenal itu bertugas memastikan pemain dalam kondisi fisik terbaik untuk mendukung filosofi permainan Amorim.
Dengan tim kepelatihan yang solid ini, Amorim berharap bisa membawa Manchester United kembali ke jalur kemenangan dan membangun tim yang kompetitif di Premier League dan Europa League.
*) Mahasiswa magang dari Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris Universitas Airlangga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: metro