Alpha Female, Antara Karier dan Kehidupan Pribadi

Alpha Female, Antara Karier dan Kehidupan Pribadi

ILUSTRASI alpha female, antara karier dan kehidupan pribadi.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

Keberhasilan dalam karier bagi mereka bukan hanya soal pencapaian pribadi, melainkan juga sebagai cara untuk memanfaatkan peluang ekonomi dan memperkuat posisi mereka dalam masyarakat. 

Namun, di balik pencapaian tersebut, mereka menghadapi tantangan besar dalam menjaga keseimbangan antara kesibukan profesional dan kehidupan pribadi. Di satu sisi, mereka diharapkan untuk selalu hadir dan siap menghadapi berbagai tuntutan di tempat kerja. 

Di sisi lain, mereka juga memiliki kehidupan pribadi yang tidak kalah pentingnya seperti kebutuhan untuk mengurus rumah tangga, menjalin hubungan sosial, dan menjaga waktu untuk merawat diri.

Memadukan karier yang ambisius dengan kehidupan pribadi bukanlah hal yang mudah bagi seorang alpha female. Mereka sering kali berada di tengah-tengah dua kebutuhan yang sama-sama penting dan mendesak. 

Tanggung jawab profesional menuntut komitmen tinggi dan kerap kali menuntut kehadiran mereka setiap saat, sementara kehidupan pribadi menuntut perhatian yang tak kalah besar. 

Di lingkungan kerja, mereka ingin tampil sebagai pemimpin yang kuat dan andal, sedangkan dalam hubungan pribadi, mereka ingin menjadi pasangan, ibu, atau sahabat yang hangat dan peduli. 

Dua peran itu, masing-masing dengan harapan dan ekspektasinya, bisa terasa sulit untuk dijalani secara bersamaan. 

Dalam perspektif filsafat Hegel, perjuangan alpha female untuk menyeimbangkan karier dan kehidupan pribadi mencerminkan proses dialektika –di mana karier (tesis) dan kehidupan pribadi (antitesis) bertemu dalam sintesis berupa keseimbangan yang dinamis. 

Proses itu menggambarkan bagaimana alpha female membentuk identitas baru yang lebih utuh melalui penggabungan dua aspek kehidupan yang berbeda, tetapi sama-sama penting. 

Sementara konsep filsafat aliran empirisme menggambarkan bahwa alpha female berkembang dari pengalaman nyata perempuan di dunia kerja yang terus menerus menghadapi dilema antara karier dan kehidupan pribadi. 

Pengalaman dan observasi dari kehidupan sehari-hari mengajari mereka untuk menemukan strategi yang efektif dalam menghadapi tantangan ini.

Banyak alpha female yang mengalami perasaan dilema dan dalam beberapa kasus, memikul rasa bersalah karena merasa tidak selalu bisa memenuhi semua ekspektasi di kedua sisi kehidupannya tersebut. 

Pilihan itu bisa menjadi beban emosional, terutama ketika dukungan atau pengertian dari lingkungan sekitar terkait tantangan yang dihadapi perempuan ini belum memadai. Namun, alpha female dikenal dengan kemampuan mereka yang luar biasa dalam mengatasi tantangan ini. 

Mereka cenderung memiliki strategi khusus untuk menjaga keseimbangan antara karier dan kehidupan pribadi, seperti membuat batasan waktu yang jelas atau meluangkan akhir pekan untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama keluarga atau teman-teman. 

Banyak dari mereka juga membangun jaringan dukungan yang kuat, baik dari pasangan, keluarga, maupun teman-teman, yang membantu mereka menjalani kehidupan dengan lebih seimbang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: