Surabaya Perkuat Layanan Transportasi Publik, Siapkan Rute Baru Jangkau Wilayah Lebih Luas hingga 2029
Warga Kota Surabaya mulai nyaman menggunakan transportasi publik untuk menjalankan aktivitas di luar rumah.-Humas Pemkot Surabaya-
SURABAYA, HARIAN DISWAY - Pemerintah Kota (Pemkot) SURABAYA berkomitmen untuk meningkatkan sistem transportasi umum yang terintegrasi. Itu untuk memudahkan mobilitas masyarakat dan mendorong penggunaan transportasi publik di kota Pahlawan.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan akan berusaha memberikan layanan terbaik untuk mendukung mobilitas masyarakat Kota Surabaya.
Menurut Eri, hingga 6 November 2024, Pemkot Surabaya telah meluncurkan beragam jenis transportasi umum, termasuk 28 unit Suroboyo Bus yang melayani 1 rute, 102 unit Wira-wiri dengan 11 rute, serta 17 unit Trans Semanggi dengan 1 rute.
"Selain itu, 14 unit Trans Semanggi Bus Listrik juga telah beroperasi dalam satu rute," kata Eri.
Dalam periode 2022 hingga 2024, Pemkot telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 235,9 miliar untuk pengembangan transportasi umum.
BACA JUGA:Eri Cahyadi Targetkan Capaian PAD Surabaya 93 Persen sebelum Akhir 2024
BACA JUGA:25 Rumah Warga Surabaya Terdampak Angin Puting Beliung, Eri Cahyadi Turun Tangan
"Rinciannya mencakup Rp 68,2 miliar pada tahun 2022, Rp 59,4 miliar pada 2023, dan Rp 108,3 miliar pada 2024," ujar Eri.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Tundjung Iswandaru mengungkapkan, terdapat peningkatan signifikan jumlah penumpang transportasi umum di Kota Surabaya.
"Antusiasme masyarakat terhadap transportasi umum sangat baik, yang dapat ditunjukkan dari adanya peningkatan jumlah penumpang baik dari rute trunk maupun rute feeder," ujarnya.
Untuk meningkatkan kenyamanan pengguna, dishub telah menerapkan sistem pembayaran yang modern.
"Sistem pembayaran transportasi umum Surabaya menggunakan kartu uang elektronik dan QRIS. Khusus untuk Suroboyo Bus, masyarakat juga bisa membayar menggunakan sampah plastik," jelas Tundjung.
BACA JUGA:2 Anggota KPPS di Surabaya Alami Kecelakaan Kerja saat Pemungutan Suara, Salah Satunya Tersetrum
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: